Liputan6.com, Jakarta - Emiten semen mulai tampak bergairah pada kuartal pertama 2021. Hal ini merujuk pada laporan keuangan empat perusahaan semen terbesar di dalam negeri.
Keempat emiten semen tersebut yakni PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) yang menjadi Holding BUMN semen dan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB).
Tiga dari empat emiten yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), mencetak perbaikan laba. Lebih lanjut, berikut rincian kinerja emiten semen di kuartal I-2021 seperti ditulis Jumat (7/5/202!):
Advertisement
- Laba Bersih
Secara keseluruhan, keempat emiten tersebut berhasil mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Namun, satu emiten mengalami penyusutan laba bersih, yakni Indocement yang turun 12,27 persen menjadi Rp 351,31 miliar.
Sementara PT Semen Indonesia Tbk  membukukan laba bersih senilai Rp 450,36 miliar sepanjang kuartal pertama 2021. Realisasi ini naik tipis 0,87 persen dari laba bersih SMGR di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 446,46 miliar.
Kemudian PT Solusi Bangun Indonesia Tbk memperoleh laba bersih periode berjalan senilai Rp 156,26 miliar. Realisasi laba ini melonjak 128,3 persen dari laba bersih di periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya Rp 68,43 miliar.Â
Serta PT Semen Baturaja Tbk yang berhasil mencatatkan laba bersih senilai Rp 17,97 miliar. Kondisi ini membaik dari kerugian Rp 64,16 miliar pada kuartal pertama tahun lalu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Pendapatan
Dari sisi pendapatan, angka tertinggi dipegang oleh PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang membukukan pendapatan senilai Rp 8,07 triliun. Angka ini turun 5,8 persen dari pendapatan di kuartal I-2020 sebesar Rp 8,58 triliun.
Di posisi kedua ada Indocement. Produsen semen merk Tiga Roda ini mencatatkan pendapatan bersih senilai Rp 3,43 triliun sepanjang kuartal pertama 2021. Naik 2,26 persen dari pendapatan bersih kuartal pertama 2020 sebesar Rp 3,36 triliun.
Selanjutnya, di posisi ketiga ada produsen semen merk Dynamix, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, yang membukukan pendapatan bersih Rp 2,56 triliun. Realisasi pendapatan naik 4 persen dari pendapatan tahun sebelumnya sebesar Rp 2,46 triliun.
Terakhir, ada PT Semen Baturaja Tbk yang mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp 403,49 miliar. Kendati angkanya jauh lebih kecil dibandingkan yang lain, realisasi ini naik 20,1 persen dari kuartal pertama tahun 2020 yang hanya Rp 335,73 miliar.
Advertisement