Inflasi Bakal Warnai Laju IHSG, Cermati Saham Pilihan Ini

Analis prediksi, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berada di kisaran support 5.884-5.742 dan resistance 6.134-6.230 pada Kamis pekan ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 01 Jul 2021, 06:36 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2021, 06:36 WIB
20160331- Festival Pasar Modal Syariah 2016-Jakarta- Angga Yuniar
Sebuah layar tentang tabel saham dipajang saat Festival Pasar Modal Syariah 2016, Jakarta, Kamis (31/3). Pertumbuhan pangsa pasar saham syariah lebih dominan dibandingkan dengan nonsyariah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan Kamis (1/7/2021). Rilis data inflasi Juni akan bayangi laju IHSG.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya mengatakan, perjalanan kenaikan IHSG terlihat masih bersifat teknikal rebound. Ia prediksi, kenaikan IHSG masih mungkin dapat terjadi seiring IHSG terlihat cukup kuat menjaga level support terdekat.  

Selain itu, rilis data ekonomi inflasi diprediksi masih dalam kondiri terkendali, menurut William dapat memberikan sentimen positif terhadap pergerakan IHSG.

“IHSG berpotensi bergerak pada zona hijau. IHSG bergerak di kisaran 5.913-6.123,” ujar dia dalam catatannya.

Sementara itu, Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, selama IHSG masih mampu bertahan di atas 5.884, IHSG berpotensi menguji resistance di 6.134 terlebih dahulu.

Namun demikian, ia menuturkan, terburuknya pada skenario merah, bila IHSG menembus 5.884 dan 5.742, IHSG rawan koreksi ke area 5.500.

“IHSG akan berada di kisaran support 5.884-5.742 dan resistance 6.134-6.230,” kata dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham Pilihan

IHSG Dibuka di Dua Arah
Layar informasi pergerakan harga saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Untuk pilihan saham yang dapat dicermati, Herditya memilih saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Smartfren Technology Tbk (FREN), dan PT BPD Banten Tbk (BEKS).

Sedangkan William memilih saham yang dapat dicermati antara lain saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Astra International Tbk (ASII).

Selain itu, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya