Panca Mitra Bakal Selesaikan Pembangunan Pabrik ke-8 pada 2021

Liputan6.com, Jakarta - PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) berencana merampungkan pabrik ke-8 pada 2021. Penambahan pabrik di Situbondo, Jawa Timur dilakukan Peseroan untuk mengantisipasi meningkatnya permintaan ekspor, terutama dari pasar Amerika Serikat (AS).

"Hampir tiap tahun bikin pabrik karena memang demand-nya growing. Apalagi dari Amerika, tiap tahun permintaannya meningkat. Karena kapasitas kami enggak cukup, jadi kami harus bangun pabrik baru," kata Direktur Utama PMMP, Martinus Soesilo dalam diskusi virtual, Senin (5/7/2021).

Pabrik tersebut akan memasuki tahapan commisionning pada Agustus 2021. Perseroan mencatat permintaan pangsa pasar AS adalah paling tinggi sekitar 75 persen hingga 80 persen.

"Sales kami sekitar 75-80 persen ke AS dengan main marketnya retail market," kata Martinus.

Sementara lainnya, yakni pasar di Jepang dengan permintaan 20-25 persen. Sementara sisanya kurang dari 1 persen berasa dari Denmark, Singapora, dan Hong Kong, serta sedikit pasar domestik. Adapun pabrik ke-8 ini akan dibangun di Situbondo, Jawa Timur.

Perseroan gencar menyelesaikan pembangunan pabrik hampir tiap tahun sejak 2015, konsisten hingga 2018. Kemudian di 2019 tidak ada pembangunan.

"Terakhir 2019 akhir. 2020 kami enggak bangun.If everything goes well, logistik enggak telat, semua itu Agustus kami commisionning. Sekarang logistiknya memang agak challenging. Seluruh dunia logistic systemnya sedang kacau,” kata Martinus.

Perseroan pun sudah berencana membangun pabrik pada akhir 2022. "Pabrik ke-9 mungkin akhir 2022 kami baru memulai lagi,” ia menambahkan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) naik 1,93 persen ke posisi Rp 422 per saham. Saham PMMP naik dua poin ke posisi Rp 416 per saham.

Saham PMMP berada di level tertinggi Rp 422 dan terendah Rp 414 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 3.049 kali dengan nilai transaksi Rp 13,3 miliar. Volume perdagangan 319.684.