Wallstreet Menguat, Nasdaq Ditutup 1,7% Lebih Tinggi karena Saham Nvidia

Nasdaq ditutup 1,7% lebih tinggi pada Kamis karena lonjakan kekuatan Nvidia dari reli teknologi: Pembaruan langsung

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 26 Mei 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 26 Mei 2023, 06:00 WIB
Wallstreet (Liputan6.com/M.Iqbal)
Wallstreet (Liputan6.com/M.Iqbal)

Liputan6.com, Jakarta Wallstreet ditutup menguat dengan indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite melonjak karena investor menanti hasil kuartalan terbaru dari Nvidia, yang memicu reli saham teknologi. Pergerakan itu juga terjadi saat pembicaraan plafon utang AS tampaknya mengalami kemajuan.

Nasdaq menguat 1,71% menjadi di posisi 12.698,09, dan S&P 500 naik 0,88% menjadi 4.151,28. Sementara indeks Dow Jones Industrial Average merosot 35,27 poin, atau 0,11%, berakhir pada 32.764,65 dan ditutup di bawah rata-rata pergerakan 200 hari.

Saham Nvidia melonjak 24,4%, sehari setelah perusahaan membukukan panduan pendapatan yang lebih kuat dari perkiraan.

Permintaan yang melonjak yang terjadi pada chip Nvidia yang digunakan dalam kecerdasan buatan mendukung ketukan triwulanan.

Melansir laman CNBC, beberapa analis menaikkan target harga saham mereka menyusul hasil Nvidia. Lonjakan Nvidia membuat pembuat chip itu berada dalam jarak yang sangat dekat dengan kapitalisasi pasar USD 1 triliun.

Saham semikonduktor lain dan produk kecerdasan buatan mengikuti jejak Nvidia. Perangkat Mikro Lanjutan dan Semikonduktor Taiwan melonjak masing-masing 11,1% dan 12%.

ETF Semikonduktor VanEck naik 8,6% untuk ditutup pada level tertinggi tahun ini. Saham Alfabet dan Microsoft naik masing-masing 2,1% dan 3,9%.

“Poin makronya adalah bahwa inovasi dalam teknologi dapat mengalahkan angin sakal dari perlambatan ekonomi, atau suku bunga yang lebih tinggi,” kata Dylan Kremer, Co-chief investment officer Certuity.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Celah di Permukaan

Wallstreet 2 (Liputan6.com/M.Iqbal)
Wallstreet atau Pasar Saham AS. (Liputan6.com/M.Iqbal)

Terlepas dari pergerakan hari ini, kekhawatiran tentang luasnya pasar tetap ada. Perusahaan dan sektor tertentu mendorong pasar lebih tinggi, menutupi beberapa celah di bawah permukaan.

Ini dikatakan Keith Lerner, co-chief investment officer Truist. “Apa yang Anda lihat hari ini adalah perpanjangan dari tren yang ada yang semakin diperbesar dengan berita dari Nvidia ini,” katanya.

“Ini adalah kisah dua pasar, dan pemenang memperpanjang keunggulan dan yang kalah memperpanjang kerugian mereka secara relatif.”

Di tempat lain, negosiasi untuk menaikkan plafon utang AS berlanjut, dengan tenggat waktu default yang semakin dekat.

 


Utang AS

Wallstreet 3 (Liputan6.com/M.Iqbal)
Wallstreet 3 (Liputan6.com/M.Iqbal)

Pembicaraan antara pemimpin kongres dan Presiden Joe Biden berlanjut pada Kamis, yang mengatakan kedua belah pihak hanya perlu menyepakati pengeluaran USD 70 miliar.

Ketidakpastian seputar pembicaraan menekan ekuitas minggu ini, dengan Dow dan S&P 500 berada di jalur untuk penurunan mingguan masing-masing sekitar 2% dan 1%. Nasdaq naik 0,3%.

Fitch Ratings menempatkan peringkat default penerbit mata uang asing jangka panjang AAA AS menjadi pengawasan negatif. Dikatakan negosiasi yang sedang berlangsung meningkatkan risiko bahwa pemerintah dapat melewatkan pembayaran pada beberapa kewajibannya. Fitch mengatakan masih mengharapkan resolusi sebelum X-date.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya