Sampoerna Agro Anggarkan Rp 1 Triliun untuk Belanja Modal

PT Sampoerna Agro Tbk akan merogoh dana Rp 1 triliun untuk belanja modal pada 2014.

oleh Dian Ihsan Siregar diperbarui 27 Nov 2013, 17:58 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2013, 17:58 WIB
hm-sampoerna-131118b.jpg
PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 1 triliun pada 2014. Dana belanja modal sebagian besar digunakan untuk bisnis kelapa sawit.

Direktur Keuangan PT Sampoerna Agro Tbk, Budi Setiawan Halim mengatakan, dana belanja modal tahun depan sama dengan belanja modal tahun 2013. Dana belanja modal akan didapatkan dari kas internal dan pinjaman bank.

"Dana capex sebesar 35% didapatkan dari kas internal sedangkan sisanya sebesar 65% didapatkan dari pinjaman perbankan. Pinjaman perbankan akan kita dapatkan dari perbankan lokal maupun asing," ujar Budi ketika ditemui dalam acara press conference Investor Summit and Capital Market Expo (ISCME) 2013 di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Rabu (27/11/2013).

Budi menjelaskan, dana capex yang mencapai sebesar 20% untuk menanam karet dan sagu, sedangkan sisanya sebesar 80% akan digunakan untuk menjalankan bisnis di kelapa sawit.

"Kita masih gunakan dana capex itu sebesar 80% untuk bisnis inti kita di kelapa sawit, makanya sisa 20% kita gunakan untuk kebutuhan yang lain," tutur Budi.

Selain itu ia mengungkapkan, perseroan baru menyerap sebesar Rp 350 miliar hingga akhir November 2013 dari dana belanja modal 2013 sebesar Rp 1 triliun.

"Penggunaan capex pada tahun ini lebih mengarah untuk core business kita masih di kelapa sawit. Meskipun dana capex tidak terserap dengan penuh," kata Budi. (Dis/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya