[ULASAN IHSG] Efek Tapering The Fed Berakhir Antiklimaks

IHSG yang selalu rontok ketika muncul isu tapering The Fed justru merespon positif pengumuman penarikan stimulus US$ 10 Miliar. Ada Apa?

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 21 Des 2013, 10:20 WIB
Diterbitkan 21 Des 2013, 10:20 WIB
the-fed-131221a.jpg
Ketakutan pelaku pasar terhadap penarikan dana stimulus bank sentral AS berakhir antiklimaks. Padahal isu yang dikenal dengan sebutan tapering The Fed telah memangkas IHSG ratusan poin dan membawa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh ke level di bawah 4.000.

Pengumuman The Fed yang akan memangkas dana stimulusnya hingga US$ 10 miliar menjadi US$ 75 miliar pada Januari 2014 justru direspon positif IHSG. Ketika The Fed akhirnya mengumumkan pengurungan stimulus sebesar US$ 10 miliar, IHSG justru bergerak menguat 35,69 poin atau 0,85% ke level 4.231,98.

"Mungkin bisa dibilang seperti itu (antiklimaks) karena dalam beberapa bulan terakhir market seperti dihantui dengan isu tapering," kata Equity Research PT Sinarmas Sekuritas, Rheza Mihardja dalam perbincangan dengan Liputan6.com, Jumat (20/12/2013).

Pencapaian IHSG yang positif merespon keputusan pengurangan stimulus The Fed, tentu saja kontras dengan laju IHSG yang mudah sekali rontok ketika mendengar isu penarikan tapering.

Lalu mengapa IHSG justru merespon positif pengumuman tapering The Fed? Bagaimana pula peran pelemahan rupiah pada pergerakan IHSG selama sepekan ini?

Berikut perbincangan Liputan6.com dengan Equity Analyst PT Sinarmas Sekuritas, Rheza Mihardja:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya