Exploitasi Energi Beli Tujuh Kapal pada 2014

PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk menganggarkan belanja modal Rp 400 miliar untuk membeli tujuh set kapal pada 2014.

oleh Dian Ihsan Siregar diperbarui 27 Des 2013, 17:40 WIB
Diterbitkan 27 Des 2013, 17:40 WIB
sumber-energi-131125b.jpg
PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk (CNKO) menganggarkan belanja modal/capital expenditure (capex) senilai Rp 400 miliar untuk membeli tujuh set kapal pada 2014.

Direktur Keuangan PT Exploitasi Energi Indonesia Tbk, Danar Wihandoyo menuturkan, perseroan berencana membeli tujuh kapal pada 2013. Namun rencana pembelian kapal itu dialihkan ke 2014.

"Dana capex kita sebesar Rp 400 miliar di tahun 2014. Dana capex tahun depan itu untuk membeli tujuh set kapal yang akan kita datangkan. Tujuh set kapal kami carry over untuk tahun depan, yang rencananya untuk tahun ini," ujar Danar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (27/12/2013).

Menurut Danar, dana capex untuk tahun depan berasal dari kas internal maupun pendanaan dari eksternal. Untuk porsinya sebesar 25% dari kas internal, sedangkan 75% dari pinjaman perbankan.

Danar menjelaskan, perseroan membeli satu kapal mengeluarkan dana sebesar Rp 20 miliar - Rp 30 miliar. Sehingga total dana membeli tujuh kapal sekitar Rp 210 miliar di tahun 2014.

"Kami ingin beli kapal yang bagus, karena itu kami berusaha tahun depan untuk mendatangkan tujuh kapal tersebut," tutur Danar.

Selain itu, ia mengungkapkan, dana belanja modal juga digunakan untuk eksploitasi tambang batu bara sebesar Rp 150 miliar pada 2014.

Kas perseroan mencapai Rp 8,93 juta pada 30 September 2013. Hingga kuartal III 2013, perseroan mencatatkan pendapatan usaha turun menjadi Rp 1,26 triliun dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 1,51 triliun. Laba bersih perseroan turun menjadi Rp 42,04 miliar hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 57,59 miliar.

Perseroan bergerak di bidang penambangan batu baramencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 21 November 2001. Saat ini, pemegang saham perseroan antara lain PT Saibatama Internasional Mandiri sebesar 65,36%, Gupta Yamin sebesar 5,18%, dan masyarakat kurang dari lima persen sebesar 29,46%. (Dis/Ahm)

Baca Juga:

J Resources Pangkas Belanja Modal pada 2014

Sugih Energy Siapkan Dana US$ 110 Juta untuk Investasi

Sido Muncul Rogoh Rp 365 Miliar untuk Bangun Pabrik








Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya