Nyaris Jatuh, Kim Kardashian Diserang Vitalii Sediuk

Di Paris, Prancis, Vitalii Sediuk masih bebas berkeliaran di acara selebriti. Kim Kardashian korban terbarunya.

oleh Ade Irwansyah diperbarui 26 Sep 2014, 10:15 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2014, 10:15 WIB
Kim Kardashian
Twitter/ Kim Kardashian West

Liputan6.com, Paris Pria itu kermbali berulah. Di Amerika Serikat, ia sudah dilarang mendekati karpet merah. Tapi, tampaknya, di Paris, Prancis, Vitalii Sediuk masih bebas berkeliaran di acara selebriti. Dan korban terbarunya adalah Kim Kardashian.

Diwartakan News.com.au, Jumat (26/9/2014), Kim Kardashian nyaris terjatuh lantaran diserang oleh Vitalii Sediuk saat hendak menghadiri acara Paris Fashion Week Spring 2015 Balmain di Paris, Prancis, Kamis (25/9/2014) kemarin.

Saat itu, Kim keluar dari sisi kanan mobil sedan limo yang dikendarainya. Suaminya, Kanye West keluar dari sisi kiri. Tak disangka, Kim yang hari itu mengenakan gaun putih ketat transparan diseruduk oleh Vitalii Sediuk.

Kim Kardashian dan Kanye West saat menghadiri Paris Fashion Week 2015 pada Kamis (25/9/2014). (dok. Getty) 

Kepada Daily Mail, Vitalii mengaku hanya hendak memeluk sang bintang reality show itu sesaat setelah Kim keluar dari mobil. Tapi akibatnya, Kim yang panik sampai nyaris jatuh. Untung bodyguard-nya sigap. Saat itu pula terdengar ibunda Kim, Kris Jenner yang juga keluar dari sisi kanan mobil berteriak, "Hentikan!"

Petugas keamanan segera mengamankan pria asal Ukraina berusia 25 tahun itu. Kim juga diselamatkan dari kerumuman wartawan dan pengunjung lain yang juga ikut mengerumuni mobil.

"Saya harap Kim Kardashian baik-baik saja dan saya tak hendak menyakitinya," kata Vitalii Sediuk. "Kanye West adalah pria yang sangat beruntung karena Kim cantik bagaikan dewi! Serangan saya pada Kim adalah bentuk protes saya karena saya dilarang memasuki negara Amerika Serikat." (Ade/Mer)

 

 

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya