Liputan6.com, Jakarta Sudah sepekan Eddies Adelia menghabiskan waktunya dibalik jeruji besi pasca Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menahannya di Rutan Pondok Bambu sejak 18 September 2014 lalu.
Tak mudah bagi seseorang yang belum pernah merasakan dinginnya lantai penjara untuk bisa beradaptasi ditahanan. Lantas, bagaimana dengan Eddies?
"Dia (Eddies) sehat alhamdulilah, dia kuat dan menerima saja," ucap Ina Rachman, kuasa hukum Eddies Adelia, saat dihubungi wartawan, Kamis (25/9/2014) malam.
Dikatakan Ina, Eddies sama sekali tak merasa terbebani dengan kondisinya di dalam tahanan. Ia mencoba untuk menjalani hari-harinya dengan penuh kesabaran.
"Dia anggap ini pembelajaran diri, sebagai ujian nikmat buat dia. Jadi dia berusaha menerima walau hati sakit, namun dia ikhlas," tutur Ina.
Seperti diketahui, Eddies diduga menerima uang hasil kejahatan sang suami, Ferry Ludwankara Setiawan. Polisi menemukan bukti transfer uang sebanyak tujuh kali ke rekening Eddies dengan total sebesar Rp1 miliar.
Ferry sendiri sudah menerima vonis lima tahun penjara dan denda Rp1 miliar karena terbukti melanggar pasal 378 KUHP tentang penipuan juncto Pasal 372 KUHP tentang penggelapan, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Sepekan Dibui, Begini Kondisi Eddies Adelia
Eddies Adelia menganggap apa yang diterimanya kini sebagai sebuah pembelajaran diri.
diperbarui 26 Sep 2014, 16:10 WIBDiterbitkan 26 Sep 2014, 16:10 WIB
Airmata terlihat menetes di pipi Eddies Adelia ketika sang suami, Ferry Setiawan, dimasukkan ke mobil tahanan.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ekspor Tembus Rp 450 Triliun, Kelapa Sawit Jadi Contoh Sukses Hilirisasi Industri
Tak Ada Lagi Desa Gelap Gulita, Listrik PLN Jangkau 99,82% Desa
Cuti Massal, Hakim Desak Soal Kenaikan Tunjangan 242 Persen
Butuh Dana Besar, Pemanfaatan EBT Masih Optimal
Di Pinggir Jurang, Erik ten Hag Percaya Diri Tidak Dipecat Manchester United
Sri Sultan dan Ketum Muhammadiyah Resmikan Gedung UMY Student Dormitory dan Djarnawi Hadikusuma
Sinopsis dan Link Nonton Instant Family di Vidio: Temukan Makna Keluarga di Balik Tawa
Bulan Inklusi Keuangan, Masyarakat Diajak Mengenal Peran Fintech
Pasar Avtur Indonesia Tidak Dimonopoli, Begini Datanya
PGN Bidik Kawasan Industri jadi Timur Indonesia jadi Pasar Gas Bumi
Aparat Desa Wajib Netral, Diajak Sering Kampanyekan Pilkada Damai
OJK Catat Penerbitan Obligasi dan Sukuk Hijau Mencapai Rp 36,4 Triliun