Nadie Chandrawinata Berduka atas Bencana Longsor di Banjarnegara

Liputan6.com, Yogyakarta Nadine Chandrawinata turut berduka cita atas bencana longsor yang terjadi di Banjarnegara. Putri Indonesia tahun 2005 itu mengaku belum mengetahui jelas informasi longsor yang menimbun satu dusun itu dan mengakibatkan beberapa orang meninggal dunia.

Namun Nadine meminta kepada masyarakat untuk saling membantu dan tidak menyalahkan satu sama lain akibat bencana itu.

"Saya turut berduka cita. Saya tidak tahu ya kalau sebelumnya itu sudah diberi peringatan atau belum oleh pemda jika daerah itu potensi longsor. Ya tapi itu namanya bencana. Saya turut berduka cita atas kejadian longsor itu. Marilah kita saling membantu," ujar Nadine di Yogyakarta, Sabtu (13/12/2014).

Nadine menegaskan agar selalu berhati-hati bagi warga yang berada di lokasi rawan longsor. Warga diminta mentaati arahan Pemerintah jika lokasi itu rawan longsor. Namun Nadine menjelaskan jika alam memang jalannya sendiri. Sehingga manusia pun tidak bisa mengatur alam.

"Pemda kan punya riset jika daerah itu potensi rawan longsor ya. Jadi sebenarnya kita tidak bisa mengatur alam. Kita manusia punya riset apakah ini layak ditinggali atau tidak. Sebisa mungkin kita tidak bisa keras kepala dalam arti, jika memang tidak layak di situ ya jangan di situ. Sekarang musim hujan jadi lebih hati hati saja," sambung bintang film Generasi Biru ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, terjadi bencana longsor yang menimpa dusun Jembung desa Sampang Kecamatan Karangkobar Banjarnegara Jawa Tengah pada 12 Desember 2014.  Saat ini warga dibantu aparat pemwrintah setempat dan TNI tengah mengevakuasi ratusan rumah yang tertimbun longsor. (fei)