Liputan6.com, Jakarta Menyambut ulang tahun ke-25 Agustus mendatang, SCTV menggelar kompetisi Indonesian Short Film Festival (ISFF) 2015.
Festival ini diadakan sebagai kesempatan bagi sineas baru dan berbakat untuk menampilkan karya mereka. Terdapat empat juri untuk acara ini, yaitu Sidi Saleh, Dennis Adishwara, Acha Septriasa dan Monti Tiwa.
Ditemui selepas briefing juri ISFF di kantor SCTV (24/03/2015), Dennis Adishwara menyambut senang diadakan ISFF sebagai tempat menunjukkan karya-karya film pendek karya anak bangsa.
Advertisement
"Saya sangat menyukai film pendek, dan saya ingin sekali ada bakat-bakat baru di Indonesia yang bisa mempertontonkan karyanya," ujar Dennis.
Dennis Adishwara (foto: Faisal R Syam)
Sebagai salah satu juri, Dennis menjelaskan akan ada lima kategori yang dilombakan, yaitu drama, action, thriller, komedi dan animasi. Ia juga mengungkapkan kriteria penilaian, yakni film harus dengan topik ‘Indonesia’ dan memiliki alur cerita yang mampu dipahami penonton dengan durasi 5-15 menit.
ISFF ini juga terbuka untuk semua golongan baik usia maupun profesi.
Dennis Adhiswara dan Monty Tiwa (foto: Faisal R Syam)
"Festival ini dibuka untuk semua golongan asalkan masih merupakan WNI. Untuk yang masih sekolah atau senang buat film, ayo ikutan," tambahnya.
Menurut aktor yang sempat menyutradarai film pendek El Meler dan Kwaliteit 2 ini, membuat film pendek selain menghibur juga fleksibel untuk dikerjakan.
"Yang menarik dari film pendek itu justru dari durasinya yang singkat sehingga ceritanya akan to the point dan bagi saya, yang memiliki pekerjaan yang padat, film pendek menjadi semacam hiburan untuk saya," Jelas pemeran Mamet di film Ada Apa dengan Cinta? ini. (Eka Laili/Ade)