Wong Aksan Bisnis Alat Musik Buatan Sendiri

Wong Aksan berbisnis alat musik gitar dan piano yang diberi merek `Sjuman Instrument`.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 06 Apr 2015, 09:15 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2015, 09:15 WIB
Wong Aksan
Wong Aksan bekerjasama dengan musisi asal Jerman

Liputan6.com, Jakarta Lama tak terdengar kabarnya, Wong Aksan rupanya tengah disibukan dengan bisnis barunya. Ia membuka butik yang hanya menjual dua jenis alat musik yaitu gitar dan piano. Serunya lagi, semua barang tersebut hasil produksi sendiri.

Sehingga setiap item alat musik bermerek `Sjuman Instrument` ini berbeda. Sehingga bisa dibilang ini adalah barang limited edition.

"Jadi setiap produksi itu cuma ada satu, nggak pernah ada barang sama. Setiap gitar dikonsepkan satu persatu, dan kelasnya butik jadi kita bikin limited edition," ungkap Wong Aksan, disela-sela pembukaan Indonesia's Boutique Instrument `Sjuman Instrumen`, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Wong Aksan ciptakan alat musik limited Edition

Pemilik nama asli Sri Aksana Sjuman ini pun bercerita awal dirinya tertarik menekuni bisnis ini yaitu setelah melihat sahabatnya, Dewa Bujana menggunakan gitar berbentuk bintang.

"Awalnya saya memang ingin berbisnis untuk menciptakan sebuah karya. Tapi kali ini saya berpikiran bentuknya bukan karya musik tetapi alat musiknya, akhirnya kesukaan itu berkembang dan tantangan juga berkembang. Saya pun cari risiko yang terbaik dengan cara buka butik ini," papar Wong Aksan.

Wong Aksan tak ingin ciptakan karya musik tapi alat musik

Untuk menghasilkan alat musik yang berkualitas, Wong Aksan pun melibatkan seorang ahli pembuat piano. "Di sini saya dibantu oleh Frankie Lioe, dia ahli piano asal Jerman," lanjut mantan suami Titi Rajo Bintang.

Lantaran alat musik yang dijual limitid edition, dan dikerjakan secara handmade atau buatan tangan maka harga yang ditawarkan pun tak murah. "Kisaran harga cukup mahal mulai dari Rp 10 sampai Rp 20 juta," tutup Wong Aksan.(Pur/Mer)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya