Liputan6.com, Jakarta - Seniman sekaligus musisi Deddy Dores baru saja meninggal dunia pada Selasa (17/5/2016) malam. Kabar ini menyisakan duka bagi para penggemar di Tanah Air serta orang-orang yang dekat dengannya. Tak terkecuali rekan-rekan sesama musikus maupun selebritis yang pernah mengagumi sosoknya.
Sebut saja Addie MS, pentolan Twilite Orchestra yang bersahabat dengan almarhum. Lewat akun Twitter @addiems miliknya, ia menyampaikan, "Selamat jalan, Kang Deddy Dores."
Advertisement
Baca Juga
Begitu juga dengan musikus pop jazz Dian Pramana Poetra yang menyampaikan kabar duka secara lengkap. "Telah Meninggal Dunia Sang Maestro Pencipta Lagu2 Slow Rock "Deddy Dores" pada jam 23.45 WIB Mlm. Di RS Internasional Bintaro," kutipnya melalui akun Twitter @dianppoetra.
David Bayu atau yang dikenal sebagai David Naif, tak ketinggalan mengucapkan dukanya lewat Twitter @davidbayu. "Istirahat dengan damai om Deddy Dores semoga diterima disisi Allah," tulisnya.
Dari dunia perfilman, aktor sekaligus komedian Tarra Budiman menyampaikan rasa dukanya lewat akun @TarraBudiman. Ia menyampaikan, "Innalillahi wainna lillahi rodjiun. Selamat jalan maestro musik Indonesia, kang Deddy Dores. #RIPDeddyDores."
Bahkan, Julia Perez ikut mengucapkan belasungkawa. Ia menyampaikannya lewat akun Twitter @juliaperrez. Isinya kurang lebih sama seperti yang dikutip oleh Dian Pramana Poetra di atas.
Deddy Dores yang juga dikenal sebagai pencipta lagu, meninggal dunia sekitar pukul 23.45 WIB di Rumah Sakit Bintaro, Jakarta Selatan.
Kabar tersebut muncul dan menyebar dengan cepat di media sosial dan netizen. Akun Twitter @jkrecord milik JK Records, menyampaikan, "Rest in peace Deddy Dores.. #ripdeddydores #deddydores."
Musikus Indra Lesmana juga menulis hal serupa di akun Twitter miliknya, dan menjadi salah satu yang pertama menyampaikannya. "Baru saja mendapat kabar duka.. RIP Deddy Dores," tulisnya di @indralesmana beberapa saat lalu.
Seniman kelahiran Surabaya, 28 November 1950 ini dikenal sebagai penyanyi dan penulis lagu slow rock. Kepopuleran Deddy Dores antara lain didapat ketika merilis album Hilangnya Seorang Gadis. Album yang dirilis pada 1971 itu langsung mengangkat namanya.
Pada era tahun 1990-an Deddy Dores mengorbitkan salah satu penyanyi muda paling berbakat yang pernah dimiliki Indonesia, yaitu Nike Ardilla. Tak cuma mengorbitkan, Deddy juga menjadi rekan duet Nike dalam beberapa lagu. Album Seberkas Sinar (1990) dan Bintang Kehidupan (1992) membuat pamor Nike mencapai puncak. Namun semenjak kematian Nike, Deddy Dores mulai jarang muncul di layar kaca.