Pesan Terakhir Laila Sari untuk Pelaku Industri Hiburan Indonesia

Laila Sari ingin kesenian tersebar merata dari kota hingga desa.

oleh Fajarina Nurin diperbarui 21 Nov 2017, 13:20 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2017, 13:20 WIB
Laila Sari
Laila Sari ingin kesenian tersebar merata dari kota hingga desa. (Gen FM)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu artis senior di dunia hiburan Tanah Air, Laila Sari, mengembuskan napas terakhirnya di kediamannya di kawasan Tangkiwood, Jakarta Barat, Senin (20/11/2017). Penampilan terakhirnya di televisi pun menjadi pusat perbincangan publik.

Silet Awards 2016 (Adrian Putra/bintang.com)

Muncul di acara televisi yang dipandu Sule dan Andre Taulany, 17 November 2017 lalu, Laila Sari sempat berpesan pada para seniman Tanah Air. Dengan suara lirih, nenek 82 tahun itu mengungkapkan harapannya.

"Jangan sampai musnah dalam bidang kesenian, apa pun yang dipilih. Yang bagus itu, untuk menghibur rakyat yang di kampung. (Orang di kampung) juga perlu dihibur, Bukan cuma di kota saja. Di kota mah sudah kebanyakan. Di kampung yang kurang, tuh," ujar Laila Sari.

 

 

Dedikasi Laila Sari dalam Industri Hiburan Tanah Air

Kesungguhan Laila Sari dalam menjalani pekerjaannya sebagai pelaku industri hiburan tak perlu ditanyakan lagi. Perempuan yang meninggal dunia pada usia 77 tahun itu memulai kariernya pada 1955 dan masih aktif hingga dirinya akhir hayatnya.

Laila Sari (Cumicumi)

Bukan tanpa alasan, Laila Sari mengaku ingin meringankan beban anak-anaknya dengan bekerja. Hingga ajal menjemputnya, Laila Sari merupakan tulang punggung bagi keluarga.

"Anak-anak (cucu) masih kecil. Ibunya kurang pencahariannya, ayahnya juga sudah enggak ada. Jadi memang serba salah. Dengan begitu Emak dengan terpaksa membantu mereka. Daripada kita cuma begitu-begitu saja. Membantu anak-anak saja, supaya sekolahnya baik, lancar. Tapi kekuatan Emak cuma segini-gininya," ungkap Laila Sari sambil menahan tangis.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya