Liputan6.com, Jakarta - Laura Meizani Nasseru Asry atau Loly, yang tak lain adalah anak Nikita Mirzani tak pulang ke rumah sejak beberapa hari lalu. Ia lebih memilih tinggal di kediaman ayah sambungnya, Dipo Latief, ketimbang tinggal bersama Nikita Mirzani.
Sejumlah asumsi sempat menyeruak, apakah anak Nikita Mirzani mendapat kekerasan hingga ia tak mau tinggal bersama ibunya sendiri. Terkait pertanyaan ini, Ketua Bidang Pengaduan Komnas Anak, Elizabeth, memberi sanggahan.
"Jadi saya tugasnya adalah meng-assess anak ini langsung, berikan foto dan sebagainya. Memang bisa liat dari sekujur tubuh dan sebagainya dalam keadaan sehat walafiat ya," kata Elizabeth di Komnas Perlindungan Anak, Jakarta Timur, Kamis (5/1/2018).
Advertisement
"Masih bisa ngobrol dan sebagainya jadi saat saya meng-assess saat itu. Tadi malam bertemu dengan Dipo itu tidak ada satu pun luka fisik dalam tubuh dan dia juga tidak menceritakan adanya kekerasan fisik di malam itu," lanjut dia.
Baca Juga
Lebih Nyaman
Menurut Dipo Latief, anak yang akrab disapa Loly itu sangat nyaman tinggal di kediamannya lantaran ia merasa punya teman sepermainan. Ya, suami baru Nikita Mirzani ini juga memiliki anak kandung yang usianya sama dengan Loly.
"Dia enggak mau pulang karena dia ngerasa lebih serulah ketemu abangnya di situ. Lalu saya kan mesti kerja, enggak ada yang monitor. Saya bingung, lalu saya bujuk dia untuk pulang dia enggak mau," kata pengusaha sukses tersebut.
Advertisement
Lebih Bebas
Di kediaman Dipo Latief, Loly juga bisa menjalani aktivitas lebih bebas daripada di apartemen Nikita Mirzani. Sebagai ibu, Nikita Mirzani memang menerapkan pola hidup yang disiplin pada anak-anaknya.
"Karena di rumahnya Dipo itu dia bisa tidur kapan aja dia mau. Kalau di tempat aku kan jam sembilan malam dia harus tidur. Cuma holiday aja dia bisa tidur sampai jam 11 malam, gitu," papar Nikita Mirzani di tempat yang sama.
"Karena enggak ada yang monitor. Saya kan kerja, kalau Niki kan kerjanya siang-siang sudah kelar, kalau saya malam jadi dia bisa bebas. Makanya saya juga enggak mau ini anak bebas di rumah enggak ada yang monitor karena remaja kan," ucap Dipo Latief.