Jason Momoa Tunda Syuting Aquaman 2 Gara-Gara Hadapi Buldoser

Jason Momoa menjadi salah satu pihak yang protes terhadap pembangunan konstruksi teleskop raksasa di Hawaii.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 12 Agu 2019, 17:40 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2019, 17:40 WIB
Oscar 2019
Jason Momoa di Oscar 2019. (MARK RALSTON / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Penggemar Aquaman tampaknya harus bersabar lebih lama menunggu film kedua. Pasalnya, Jason Momoa yang merupakan aktor utama, sedang sibuk menghentikan pembangunan sebuah teleskop raksasa di Hawaii, Amerika Serikat yang merupakan tanah kelahirannya.

Jason Momoa menjadi salah satu pihak yang protes terhadap pembangunan konstruksi teleskop raksasa TMT. Disebutkan bahwa teleskop tersebut bakal empat kali lebih besar dari Teleskop Subaru yang juga dibangun di Hawaii pada 1992 lalu.

Melalui Instagram, Jason Momoa pun menyampaikan penundaan syuting Aquaman 2 karena sedang berurusan dengan buldoser di tengah protes agar pembangunan konstruksi teleskop raksasa tersebut dihentikan.

"Maaf Warner Bros, kami tidak bisa syuting ‘Aquaman 2'. Karena Jason dihadang buldoser ketika mencoba menghentikan penodaan tanah asalnya," tulis Jason Momoa saat mengunggah ulang foto konstruksi Teleskop Subaru dari akun @kanielaing. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Himbauan dari Jason Momoa

Aquaman
Poster film Aquaman. (Warner Bros)

"INI TIDAK AKAN TERJADI. KAMI TIDAK MEMBIARKAN KALIAN MELAKUKANNYA. Cukup sudah. Pergi ke tempat lain," ia melanjutkan.

Tak hanya sampai situ, Jason Momoa juga mengunggah foto dengan beberapa orang dari kampung halamannya. Ia lantas menghimbau kepada para penggemar agar untuk mendukung protes yang mereka gencarkan.

"Selama ini, kami mencoba untuk menyatukan orang-orang yang lahir baik dari Kanaka dan Hawaii sama-sama untuk melindungi Mauna serta cara hidup kita dan segala sumber daya alam terhebat di Hawaii," tulisnya.


Dukungan dari Dwayne Johnson

Film Skyscraper-Dwayne Johnson
Aktor AS Dwayne Johnson tiba menghadiri pemutaran perdana film "Skyscraper" di New York City, AS (10/7). Dwayne Johnson tampil keren dengan kaca mata hitam dan setelan kemeja berwarna abu-abu. (AFP Photo/Kena Betancur)

Thirty Meter Telescope (TMT) merupakan proyek ilmiah senilai US$ 1,4 miliar yang dipelopori sejumlah universitas di California dan Kanada dengan dukungan dari China, India dan Jepang.

Dwayne "The Rock" Johnson turut mendukung protes terhadap pembangunan teleskop tersebut. Pada bulan lalu ia berkunjung ke lokasi pembangunan TMT yang berada di area gunung berapi tak aktif itu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya