Charlie’s Angels Babak Belur di Tangga Box Office, Elizabeth Banks Bereaksi

Liputan6.com, Jakarta Malang betul nasib Charlie’s Angels. Film karya Elizabeth Banks ini ambyar di tangga box office. Dirilis di Amerika Serikat pada 15 November 2019, Charlie’s Angels gagal memuncaki tangga box office.

Charlie’s Angels hanya mampu berada di posisi runner-up. Ia kalah dari film Ford V Ferrari yang dibintangi duo ganteng Christian Bale dan Matt Damon. Yang bikin syok, pada pekan pertama penayangan, Charlie’s Angels gagal membukukan pendapatan kotor dua digit.

Pada opening weekend, film yang menempatkan Kristen Stewart, Naomi Scott, dan Ella Balinska di garis depan ini hanya mendapat 8,3 juta dolar AS atau sekitar 116, 2 miliar rupiah.

Apes, pekan ini tangga box office kedatangan raksasa dari negeri dongeng, Frozen 2. Sekalinya datang, Frozen 2 membawa pundi-pundi berisi 127 juta dolar AS. Akibatnya, Ford V Ferrari yang semula menjadi jawara lengser ke posisi kedua.

Frozen 2 tak sendiri. Ia datang bersama dua film lain, yakni A Beautiful Day in the Neighborhood (mendapat 13,5 juta dolar AS atau 189 miliar rupiah pada opening weekend) dan 21 Bridges (9,3 juta dolar AS atau 130 miliar rupiah).

A Beautiful Day in the Neighborhood dan 21 Bridges masing-masing menghuni posisi ketiga serta empat. Gempuran tiga film anyar ini membuat posisi Charlie’s Angels makin tak tertolong.

Terpuruk di posisi ke-8, Charlie’s Angels meraih pendapatan kotor hanya 43,5 juta dolar AS (sekitar 609 miliar rupiah) dari seluruh dunia. Padahal, biaya produksifilm ini mencapai 55 juta dolar AS (770 miliar rupiah).

Merespons ambyarnya performa Charlie’s Angels, Elizabeth Banks mencuit di akun Twitter, "Oke, jika kamu dibilang flop, pastikan namamu berada di daftar flop itu seridaknya empat kali. Saya bangga dengan Charlie’s Angels dan bahagia film ini diputar di seluruh dunia."

Elizabeth Banks menyampaikan itu beberapa hari setelah film Charlie’s Angels ditabrak Ford V Ferrari di tangga box office.

Elizabeth Banks juga menanggapi tudingan flop yang dilontarkan awak media. "Anda disuguhi 37 film tentang Spider-Man dan Anda tidak komplain soal itu. Saya pikir perempuan bolehlah mendapat film waralaba jagoan cewek setiap 17 tahun sekali," ungkap Elizabeth Banks ketika diwawancara Wallstreet Journal kemudian dipublikasikan USAtoday.

Tak hanya babak belur di tangga box office, Charlie’s Angels versi Elizabeth Banks panen kritik dari pemerhati maupun penikmat film. "Salah satu film ulang buat yang kurang layak ditonton," tulis seorang pengulas film di situs IMDb. Duh, semoga kalau dibuat lagi, hasilnya lebih ciamik!