Ternyata Ini Alasan Kuat Megawati Hangestri Tak Lagi Bermain untuk Red Sparks

Liputan6.com, Jakarta Megawati Hangestri Pertiwi, pemain voli asal Indonesia yang tampil cemerlang bersama Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025, mengejutkan banyak pihak dengan keputusan untuk tidak memperpanjang kontraknya. Setelah dua tahun bersama tim, Megawati memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Keputusan ini tentu saja memunculkan berbagai spekulasi mengenai langkah kariernya ke depan, tetapi ada alasan kuat yang membuatnya memilih untuk meninggalkan Red Sparks.

Dalam sebuah wawancara, pejabat Red Sparks, Jung Kwan Jang, menyampaikan dukungan terhadap keputusan Megawati dan mengungkapkan bahwa meskipun tim sangat berharap bisa melanjutkan kerja sama dengan sang pemain, mereka memahami alasan pribadi yang mendasari langkah tersebut. "Kami mendukung tantangan baru Mega dan berharap dapat bekerja sama dengannya lagi suatu hari nanti," ujar Jung Kwan Jang, dikutip dari ANTARA.

Megawati sendiri sangat senang dengan pengalaman dua tahunnya di Red Sparks dan sempat menunjukkan minat besar untuk memperbarui kontraknya. Namun, ada alasan kuat yang menjadi prioritas utama bagi Megawati, yang akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan kiprahnya di Liga Voli Korea.

Pada musim 2023-2024, Megawati menunjukkan performa luar biasa dengan menduduki peringkat ketujuh dalam perolehan poin liga dan pertama di tim Red Sparks. Keberhasilannya membawa tim ke peringkat ketiga di liga reguler dan mencatatkan prestasi gemilang di babak playoff menunjukkan betapa pentingnya peran Megawati dalam kesuksesan Red Sparks. Selain itu, Megawati juga menduduki posisi teratas dalam rasio serangan terbuka dan serangan balik, menegaskan kemampuannya yang sangat berpengaruh di lapangan.

Keberhasilan ini semakin diperkuat dengan penampilan impresifnya dalam beberapa pertandingan kunci. Megawati memimpin tim dalam beberapa kategori serangan, seperti serangan terbuka dan serangan balik, yang menunjukkan dominasi dan pengaruh besar dalam permainan.

Ia bahkan juga memiliki rasio keberhasilan serangan yang tinggi, mencapai lebih dari 40%. Meskipun Red Sparks hanya meraih posisi ketiga di liga reguler, kontribusi Megawati dalam setiap kemenangan tim tidak bisa dipandang sebelah mata. Selain performa teknisnya, dedikasi dan etos kerja tinggi Megawati menjadi salah satu alasan utama mengapa dia sangat dihargai oleh tim.

Meskipun Red Sparks menawarkan perpanjangan kontrak, Megawati memilih untuk pulang ke Indonesia. Agen Megawati mengungkapkan bahwa sang pemain sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh tim Korea Selatan tersebut, namun kondisi ibunya yang semakin memburuk membuatnya tidak bisa menunda keputusan besar ini.

Keputusan untuk tidak melanjutkan karier di Red Sparks adalah keputusan yang sulit bagi Megawati. Ia harus memilih antara mempertahankan karier profesional yang sudah berjalan dengan baik di luar negeri atau kembali ke Indonesia untuk merawat ibunya yang membutuhkan perhatian.

Dalam pernyataannya, agen Megawati menambahkan bahwa sang pemain sangat menikmati pengalaman bermain di Red Sparks dan berharap suatu saat dapat kembali bergabung dengan tim tersebut. Namun, di saat yang sama, Megawati merasa bahwa keluarganya membutuhkan dukungannya, dan itulah yang menjadi prioritas utamanya.

Alasan utama Megawati tidak memperpanjang kontraknya dengan Red Sparks adalah keinginan kuat untuk merawat ibunya yang sedang sakit. Sang ibu yang tinggal di Indonesia membutuhkan perhatian lebih, dan Megawati merasa bahwa ini adalah saat yang tepat untuk berada di dekatnya. Kesehatan ibunya yang menurun dan keinginan berbakti untuk merawatnya menjadi alasan mengapa dia ingin Kembali ke Indonesia.

Selain faktor kesehatan, ada juga unsur rasa tanggung jawab dan bakti yang mendorong Megawati untuk mengambil keputusan ini. Megawati dikenal sebagai pribadi yang sangat peduli terhadap keluarga, dan meskipun ia harus mengorbankan kariernya di luar negeri, bagi Megawati, merawat ibunya adalah hal yang lebih penting.

Ia mengutamakan hubungan keluarga yang erat, dan keputusannya ini menunjukkan betapa besar perhatian yang ia berikan pada orang tuanya. Hal ini juga menegaskan betapa pribadi dan dedikasinya bukan hanya terlihat dalam permainan voli, tetapi juga dalam kehidupan pribadi.

Meski belum ada keputusan pasti mengenai tim mana yang akan dibela Megawati pada musim depan, beredar kabar bahwa ia berpotensi untuk bermain di Liga Voli Indonesia atau di liga-liga voli di kawasan ASEAN, seperti Thailand atau Vietnam. Kompetisi di kawasan tersebut dianggap lebih dekat dengan Indonesia, memudahkan Megawati untuk menjaga keseimbangan antara karir dan peranannya sebagai anak yang mendampingi ibunya.

Megawati memiliki banyak pilihan di depan, baik untuk berkarir di liga domestik Indonesia maupun di negara-negara tetangga yang memiliki level kompetisi yang cukup tinggi. Selain itu, faktor jarak yang lebih dekat dengan Indonesia juga menjadi pertimbangan penting bagi Megawati agar bisa lebih mudah menjaga hubungan dengan ibunya. Tim-tim di kawasan ASEAN seperti Thailand atau Vietnam bisa menjadi tempat yang ideal bagi Megawati untuk tetap berkarir tanpa harus terlalu jauh dari keluarga, sambil melanjutkan impiannya di dunia voli.

Mengapa Megawati Hangestri tidak memperpanjang kontrak dengan Red Sparks?

Megawati memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya karena ingin merawat ibunya yang sedang sakit.

Apakah Megawati Hangestri akan bermain di Liga Voli Indonesia?

Kemungkinan Megawati akan kembali bermain di Indonesia atau bergabung dengan tim-tim di kawasan ASEAN, seperti Thailand atau Vietnam.

Bagaimana performa Megawati di musim 2023-2024 bersama Red Sparks?

Megawati menunjukkan performa cemerlang dengan menduduki posisi pertama dalam tim dan berperan penting membawa Red Sparks ke peringkat ketiga di liga reguler.