Nicky Astria Ultah ke-53, Ini 6 Hit Legendaris Sang Lady Rocker

Minggu (18/10/2020), besok Nicky Astria merayakan ulang tahun ke-53. Kami ajak Anda menengok kembali 6 hit besar yang pernah dilahirkannya.

oleh Wayan Diananto diperbarui 18 Okt 2020, 07:00 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2020, 07:00 WIB
[Bintang] Nicky Astria
Nicky Astria mengaku nyaman dengan tampilan berhijabnya saat ini tanpa melunturkan suara khasnya sebagai penyanyi rocker. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta Minggu (18/10/2020), Nicky Astria merayakan ulang tahun ke-53. Usia boleh menua namun karisma vokal pantang renta. Melahirkan belasan album solo dan kompilasi, sang Lady Rocker mencetak lusinan hit.

Debut pada 1983 lewat album Semua Dari Cinta (produksi AMK Record), Nicky Astria konsisten selama lebih dari tiga dekade. Tidak gampang mempertahankan popularitas selama itu.

Tak mudah pula memilih 6 dari setumpuk hit milik penyanyi bernama lengkap Nicky Nastitie Karya Dewi ini dari era 1980-an. Izinkan Showbiz Liputan6.com menyajikan 6 hit legendaris Nicky Astria untuk Anda. Selamat menyimak.

 

1. Jarum Neraka

Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)
Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)

Tiga puluh lima tahun silam, pendatang baru dengan suara sedahsyat granat hadir di rimba musik Indonesia dengan genre tak biasa: rok. “Jarum Neraka” karya Ian Antono menusuk telinga dengan tema tembus zaman.

“Jarum-jarum setan bisa mencabut nyawa… tak seorangpun yang bisa bikin engkau berhenti, bila kau mau yang bisa hanya kau sendiri,” bunyinya. Paham, kan ini tentang apa? Konon ini album rok pertama dalam sejarah musih Tanah Air yang terjual di atas 300 ribu kopi. Seorang perempuan melakukannya.

 

2. Tangan-tangan Setan

Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)
Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)

Nicky Astria layak disebut salah satu penyanyi terbaik Indonesia. Ia mampu menjerit setinggi 4 oktaf tanpa lepas kendali. Buktinya ada di “Tangan-tangan Setan” rilisan Aquarius.

Lagu dengan kritik sosial ini mengisahkan orang-orang tak bertanggung jawab yang merusak tembok dengan corat-coret tak jelas. Sepele tapi di tangan Nicky Astria, nomor ini jadi punya wibawa. Salah satu tembang terbaik dalam sejarah lirik dan nada.

 

3. Bias Sinar

Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)
Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)

“Bias Sinar” menandai lahirnya dekade baru sekaligus babak penting dalam karier Nicky Astria. Lagu ini ditulis Youngky Soewarno, yang membesarkan AB Three dengan “Kerinduanku” dan “Nyanyian Cintamu.”

Dibantu Pamungkas NM, Youngky membuat lagu penguji vokal yang kemudian mengantar Nicky Astria meraih penghargaan Penyanyi Terbaik di ajang BASF Awards 1990. Wow!

 

4. Negeri Khayalan

Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)
Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)

Dengan aransemen lebih kalem dari album sebelumnya, Nicky Astria membangun Negeri Khayalan pada 1995. Liriknya menyiratkan kehidupan nan damai. “Semua bersahabat, di dalam kehidupan yang hangat. Saling tegur sapa, saling peduli dan berbagi,” ia melantun.

Nomor ini membuktikan, Nicky Astria piawai kala berurusan dengan corak pop manis. Klip “Negeri Khayalan” salah satu video musik terbaik pada tahun itu. Sutradaranya, Richard Buntario. Ada yang ingat?

 

5. Mengapa

Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)
Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)

Inilah pusaka tajam dari album Negeri Khayalan, “Mengapa.” Lirik dalam susunan melodi liar memperlihatkan rentang vokal Nicky Astria yang luas. Karya Ly, Baiduri, dan Yusac ini salah satu yang membuat karier Nicky Astria mengangkasa.

Lagu ini salah satu ikon rok dekade 1990-an. Rajin diputar di radio, kemudian menjadi kenangan, dan wajib dibawakan di ruang karoke. Generasi 90-an, ngaku deh…

6. Jangan Ada Angkara

Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)
Nicky Astria. (Foto: Instagram @nikki_nick04)

Bisa jadi ini salah satu slow rock terbaik Nicky Astria berbalut aransemen megah. Mendengar tembang dari album kesepuluh Nicky Astria ini, langsung terbayang versi live-nya di arena konser.

Konflik pecintaan digambarkan secara syahdu puitis. “Jangan lagi ada angkara, demi damai jiwaku. Jangan lagi ada prasangka, yang kan menyiksamu demi cinta kita,” ucap Nicky Astria.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya