Liputan6.com, Los Angeles - Pertikaian antara Britney Spears dan sang ayah, Jamie Spears, makin meruncing di pengadilan. Diwartakan E! News, Rabu (11/11/2020), dalam persidangan terakhir mengenai sengketa pengelola conservatorship sang penyanyi, membuahkan sebuah informasi baru.
Yakni, bahwa Britney Spears takut kepada sang ayah.
Keterangan ini disampaikan oleh pengacara Britney Spears dalam persidangan yang digelar pada Selasa (10/11/2020) lalu di Los Angeles, Amerika Serikat.
Advertisement
Baca Juga
Tak Akan Bisa Manggung
"Klien kami menginformasikan bahwa ia takut kepada ayahnya. Ia juga menyampaikan bahwa ia tak akan manggung selama ayahnya masih mengontrol kariernya, begitu pernyataan pengacara pelantun "Sometimes" ini, seperti diwartakan US Weekly.
Sementara itu, Entertainment Tonight mewartakan bahwa ayah-anak ini sudah beberapa lama tak lagi berkomunikasi.
Advertisement
Ingin Ayah Lengser
Seperti diketahui, sudah 12 tahun lamanya Jamie Spears memegang posisi sebagai konservator bagi putrinya.
Sekadar informasi, konservator adalah semacam wali yang ditunjuk oleh seseorang untuk mengontrol sejumlah aspek dalam kehidupannya, termasuk dari segi finansial. Umumnya, ini karena orang tersebut sulit mengambil keputusan sendiri, misalnya karena menderita dementia atau gangguan mental lainnya.
Sejak Agustus tahun ini, Britney tak ingin posisi tersebut diisi kembali oleh sang ayah. Wanita 38 tahun ini mengajukan gugatan ke pengadilan.
Dibela Ibunda
Ibunda Britney Spears, Lynne Spears, membela keinginan putrinya agar sang mantan suami dikeluarkan dari conservatorship. Pengacara sang ibunda mengatakan hati Lynne hancur melihat sengketa ini berlangsung. Apalagi hubungan Britney dan ayahnya kian memburuk.
Sang ibu juga mengatakan dirinya menghargai keinginan Britney untuk memulai awal baru.
Advertisement
Keputusan Hakim
Hakim memutuskan untuk tidak mengeluarkan Jamie Spears dan conservatorship untuk saat ini. Sebagai gantinya, pembicaraan mengenai hal ini dibuka untuk masa mendatang.
Hakim juga memutuskan Bessemer Trust Company, perusahaan yang diinginkan Britney untuk masuk dalam conservatorship, untuk menjadi konservator bersama Jamie. Keputusan ini akhirnya disepakati kedua pihak untuk sementara waktu.