Iz*One Dipastikan Bubar April 2021, Konser Perpisahan Digelar 13-14 Maret

Liputan6.com, Seoul - Para penggemar Iz*One mulai sekarang harus mempersiapkan hati untuk berpisah dengan grup K-Pop kesayangannya.

Grup terakhir dari waralaba Produce 101 Korea yang terakhir berdiri ini, dipastikan akan bubar pada bulan depan. Hal ini telah disampaikan secara resmi oleh MNet, yang menyelenggarakan Produce 48.

Dilansir dari Soompi, Kamis (11/3/2021), sebelum keputusan ini diambil, pihak Mnet mengatakan mereka sempat berdiskusi dengan agensi yang menaungi Jang Won Young dkk.

"Sebelum menyelesaikan proyek 'Iz*One', Mnet, Swing Entertainment, dan Off The Recors menggelar diskusi dan mendengarkan opini masing-masing agensi untuk aktivitas terbaik yang bisa dilakukan ke-12 anggota," ujar perwakilan Mnet.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

"Aktivitas dari grup Iz*One yang debut pada 2018 dengan album Color*Iz dan telah tumbuh menjadi grup yang mewakili Asia dan dicintai tak hanya di Korea, tapi juga di seluruh dunia, akan berakhir pada April seperti yang direncanakan," kata Mnet.

Sebelum menempuh jalan masing-masing, ke-12 member akan menggelar konser perpisahan.

"Konser dua hari bertajuk 'One, The Story' akan digelar pada 13 dan 14 Maret untuk para penggemar yang mencintai Iz*One," tutur perwakilan perusahaan ini.

Mnet, Swing Entertainment, dan Off The Record mengucap terima kasih atas kerja keras Iz*One, dan berharap Miyawaki Sakura dkk bisa tumbuh berkembang sebagai artis di masa mendatang.

Januari lalu, sempat berembus kabar bahwa ada kemungkinan grup dengan anggota dari Korsel dan Jepang ini tidak bubar pada April 2021 karena perpanjangan kontrak.

Disebutkan bahwa sebagian agensi menginginkan artisnya untuk tetap bergabung dengan grup pelantun "Panorama" ini.

Namun, kala itu seorang sumber anonim dari dalam menyebutkan bahwa sebenarnya sulit untuk melakukan perpanjangan kontrak. Bahkan sang sumber menyebut bahwa ada kesepakatan internal bahwa mereka hanya bekerja sama hingga 31 Desember 2020.

"Keputusan ini seiring dengan sejumlah situasi, seperti penangkapan produser, dan juga habisnya masa kontrak asrama para anggota Iz*One pada akhir 2020," tutur sang sumber.