Drakor Joseon Exorcist Dihujat, Tokoh Raja Korea Akhirnya Diubah Jadi Karakter Fiktif

Salah satu kekecewaan pemirsa terhadap drakor Joseon Exorcist, adalah penggunaan tokoh sejarah Korea dalam sebuah kisah fantasi yang fiktif.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 25 Mar 2021, 16:40 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2021, 16:40 WIB
Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)
Salah satu kekecewaan pemirsa terhadap drakor Joseon Exorcist, adalah penggunaan tokoh sejarah Korea dalam sebuah kisah fantasi yang fiktif. (SBS via Soompi)

Liputan6.com, Seoul - Penolakan besar-besaran terhadap drama Korea Joseon Exorcist telah dibawa hingga pemerintah. Seperti diberitakan sebelumnya, petisi yang dibuat dalam situs resmi Pemerintah Korea Selatan ini telah mendapat 148 ribu dukungan per Kamis (25/3/2021).

SBS yang menayangkan drakor ini dan juga rumah produksi Joseon Exorcist, telah memberikan tanggapan terhadap kontroversi ini. Mereka akan mengadakan sejumlah perubahan terhadap drama ini.

Dari pihak rumah produksi, mereka mengakui ada sejumlah keteledoran dalam serial sageuk atau berlatar belakang Kerajaan Korea masa lalu ini.


Minta Maaf

Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)
Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)

"Terkait kritik atas sejumlah kostum dan properti bergaya China, ini seluruhnya adalah kesalahan tim karena tidak menyadari isu ini sebelumnya," begitu pernyataan dari pihak rumah produksi.

Untuk penayangan pada masa mendatang, mereka akan melakukan penyuntingan sebanyak mungkin terhadap materi yang berpotensi menimbulkan ketidanyamanan pemirsa.


Alasan Meminjam Tokoh Sejarah

Kam Woo Sung sebagai Raja Taejong di Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)
Kam Woo Sung sebagai Raja Taejong di Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)

Salah satu poin mendasar dalam kekecewaan pemirsa, adalah penggunaan tokoh sejarah Korea dalam sebuah kisah fantasi yang fiktif. Raja Taejong yang dihormati misalnya, digambarkan terlibat pembantaian saat berhalusinasi.

Pihak rumah produksi menjelaskan awal keputusan menggunakan karakter Raya Taejong, Pangeran Chungnyeong, dan Pangeran Yangnyeong.

"Meski drama ini meminjam karakter dan latar sejarah, ini adalah fantasi yang digabungan dengan drama sejarah yang dimulai dengan ide, 'Bagaimana bila roh jahat bangkit dan merasuki ambisi manusia di tengah kekacauan masa awal Joseon?'" tulis jubir rumah produksi.


Jadi Tokoh Fiksi

Kam Woo Sung sebagai Raja Taejong di Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)
Kam Woo Sung sebagai Raja Taejong di Joseon Exorcist. (SBS via Soompi)

Namun karena memancing kontroversi, akhirnya hal ini diputuskan untuk diubah.

"Kami dengan kerendahan hati menerima opini penonton terkait isu ini, dan mulai penayangan episode tiga, kami akan merombak keseluruhan peran menjadi karakter fiksi yang cocok dengan genre fantasi yang bersifat fiksi, dan kami akan mengedit atau syuting ulang bagian yang berpotensi menimbulkan masalah, sebanyak mungkin," kata pihak produksi.


Penayangan Diliburkan

SBS juga telah mengumumkan, bahwa penayangan drama ini diliburkan seminggu demi perombakan besar-besaran tersebut. Tak hanya itu, tayangan ulang di TV maupun streaming juga akan dipermak.

"Tayangan ulang VOD dan di TV dari dua episode pertama yang telah tayang sejauh ini, akan dihentikan sementara hingga nanti selesai disunting. Sebagai tambahan, kami akan menata ulang cerita dengan mengambil jeda seminggu penayangan minggu depan," tutur perwakilan SBS.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya