Liputan6.com, Jakarta - Insiden kecelakaan kecil yang diungkap Lucky Alamsyah pada Sabtu (22/5/2021) di Instagram rupanya berbuntut panjang. Roy Suryo, sosok yang diyakini warganet sebagai mantan menteri berinisial RS dalam unggahan sang aktor, meradang.
Ia merasa dirinya telah difitnah.
Advertisement
Baca Juga
"Saya sudah koordinasi dengan Polda Metro agar diarahkan ke mana, karena persoalannya bukan sekadar soal lalu lintas. Tapi, jadi fitnah dengan dia memviralkan di social media dengan memutarbalikkan fakta," tutur sang pakar telematika saat dikonfirmasi Liputan6.com, Minggu (23/5/2021).
Lucky Alamsyah balik menjawab pernyataan ini di Instagram miliknya.
Tak Punya Kepentingan
"Aduh maaf ya, saya bukan orang keturunan yang suka fitnah," kata Lucky dalam salah satu petikan videonya.
Ia menambahkan, "Saya bukan anggota sebuah partai atau apa. Jadi saya tidak punya kepentingan untuk memfitnah Anda."
Advertisement
Tak Pernah Sebut Nama
Lebih jauh, Lucky mengatakan tak pernah mengungkap secara gamblang siapa sosok yang bermasalah dengannya. "Saya tidak pernah menyebut nama Anda, saya hanya menulis RS. Jadi kalau memang merasa...ya sudah, jangan balik memfitnah saya. Karena saya punya bukti," kata dia.
Punya Bukti
Lucky mengatakan terserah mau dibawa ke mana isu ini. "Mau legowo minta maaf, monggo. Tapi kalau terus memfitnah saya dengan mengatakan saya memfitnah Anda, terserah, yang penting saya punya bukti," ujarnya di pengujung video.
Dalam petikan video ini, ia juga menyematkan tulisan, "Jangan buat gaduh...saudara RS...Sekali lagi, legowo deh...kalau Anda ga mampu u meminta maaf...., jangan lalu membuat fitnah yg lain yg memperburuk dan mencerminkan siapa Anda sebenarnya."
Advertisement
Bertolak Belakang
Seperti diketahui, ketegangan ini bermula saat Lucky Alamsyah mengabarkan bahwa mantan menteri berinisial RS menyerempet mobil kemudian kabur. Saat kejadian, sang mantan menteri disebut bersikap arogan dan menolak minta maaf saat berhasil dikejar. Warganet kemudian menyimpulkan bahwa yang dimaksud adalah Roy Suryo.Â
Roy Suryo balik mengklaim bahwa justru mobilnya diserobot dari sebelah kanan saat hendak menuju ke salah satu stasiun TV swasta. Ketika hendak menyelesaikan masalah, Roy mengklaim sang pemilik mobil marah-marah dan menggebrak kaca jendela. Ia mengaku menunggu di kantor stasiun TV, tapi sang pemilik mobil justru pergi.