Liputan6.com, Jakarta Kabar bahagia buat para pencinta sinema. Bioskop buka lagi pekan ini tapi mengalami pergeseran tanggal menjadi 16 September 2021. Ini diumumkan pihak jaringan Platinum Cineplex.
“Guys, ada update terbaru! Reopening semua bioskop di Indonesia termasuk Platinum Cineplex akan dimundurkan 1 hari ke tanggal 16 September 2021,” ujar pihak Platinum Cineplex, yang kemudian dibagikan akun Twitter @bicaraboxoffice, Rabu (15/9/2021).
Advertisement
Baca Juga
Kemungkinan, akan terjadi perubahan daftar kota yang boleh membuka lagi bioskop, menyesuaikan status dan level PPKM yang diterapkan di daerah tersebut. Kabar ini direspons sejumlah pihak.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
H-1
Lewat akun Twitter terverifikasinya, jaringan bioskop CGV Cinemas mengumumkan detail syarat masuk ke bioskop mulai Kamis (16/9/2021). Setidaknya, ada 4 syarat yang patut diindahkan.
“H-1, siap-siap buat besok! Syarat untuk masuk ke CGV: Pertama, wajib sudah vaksin 2 kali dan menggunakan aplikasi peduli lindungi. Kedua, berusia 12 tahun ke atas,” pihak CGV Cinemas mengabarkan.
Advertisement
Protokol Kesehatan
“Ketiga, menerapkan protokol kesehatan di seluruh area CGV. Keempat, aturan makan dan minum mengikuti kebijakan Pemerintah kota setempat,” pihak CGV Cinemas menyambung.
Kabar pembukaan kembali bioskop disambut hangat Hanung Bramantyo. Sutradara Ayat-Ayat Cinta mengaku tak masalah jika pihak bioskop “menyaring” penonton via aplikasi Peduli Lindungi.
Kembalikan Kepercayaan Penonton
“Kuncinya, mengembalikan kepercayaan penonton bahwa menonton film di bioskop itu bisa dilakukan dengan aman dan nyaman. Apapun itu kalau bisa menjamin penonton merasa aman dan nyaman, enggak masalah,” ujarnya.
“Karena aplikasi Peduli Lindungi ini disetujui Pemerintah Indonesia untuk menangani atau mengendalikan laju pandemi. Itu hal wajar (kalau masuk ke mal dan bioskop pakai aplikasi),” imbuh Hanung Bramantyo ketika dihubungi Showbiz Liputan6.com, Selasa (14/9/2021).
Advertisement
Keselamatan Masyarakat yang Utama
Diberitakan sebelumnya, Ketua Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia, Djonny Syafruddin, menyebut sejumlah syarat saat bioskop buka lagi termasuk penggunaaan aplikasi Peduli Lindungi. Pihak bioskop harus melatih staf agar melek aplikasi ini.
“Pertama, kami harus cek stok film apa saja yang siap tayang. Kedua, persiapan gedung dan sarananya. Ketiga, tatacara memindai kode batang lewat aplikasi Peduli Lindungi. Kami dukung ini karena bagaimanapun kesehatan dan keselamatan masyarakat yang utama,” urainya.