Liputan6.com, Jakarta Saat pandemi Covid-19 varian Omicron melandai, sejumlah film Indonesia anyar tayang di jaringan bioskop. Salah satunya, film horor Oma The Demonic karya sineas Joel Fadly yang dibintangi Jajang C Noer, Karina Nadila, dan Diah Permatasari.
Film rilisan rumah produksi Unicorn Pictures ini meneror penonton mulai 21 April 2022. Kepada Showbiz Liputan6.com, Senin (18/4/2022), Joel Fadly menyebut syuting film ini selama 15 hari.
Terkait perilisan di bulan Ramadan, Joel Fadly berpendapat, “Ini bukan pilihan tapi kesempatan. Tantangannya itu bagaimana memaksimalkan tanggal rilis yang sudah disediakan pihak bioskop.”
Advertisement
Baca Juga
Genre horor selama ini dianggap magnet kuat penarik penonton ketika industri film Tanah Air memasuki fase pagebluk. Berikut 6 fakta dari balik layar film Oma The Demonic. Selamat menyimak dan selamat menonton.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
1. Film Pertama Syahra Larez
Oma The Demonic menandai debut Syahra Larez di layar lebar. Ia memerankan Luna, sahabat Fiona (Karina Nadila). Sebelum syuting, Syahra Larez reading dan terkesan pada dedikasi para pemain.
“Dari sesi reading, aku benar-benar terkesan. Ini film pertama aku. Kita menunggu lumayan lama dan dikasih tayang bulan ini. Sebelumnya aku main sinetron, pengin coba layar lebar. Aku senang semua pemainnya tampil apik dan aku tertantang,” katanya.
Advertisement
2. Syuting 4 Tahun Lalu
Karina Nadila menjelaskan, syuting Oma The Demonic digelar empat tahun silam. Kala itu, ia belum nikah. Karina Nadila mengira Oma The Demonic gagal tayang di bioskop. Karenanya, saat mendengar kabar film ini dapat slot rilis 21 April 2022, ia lega.
“Syuting tahun 2018, Oktober ke November terus tayang sekarang hampir 4 tahun. Proses panjang, sempat berpikir enggak jadi tayang karena penantian yang terlalu lama,” Karina Nadila menjelaskan.
3. Cast Terbaik
Beredar kabar Joel Fadly sengaja merekrut Jajang C. Noer dan Diah Permatasari untuk menebalkan aura horor dalam cerita Oma The Demonic. Ia menepis seraya menyebut pemilihan para pemain berdasarkan kebutuhan.
“Di awal saya mendapat cast terbaik untuk semua tokoh yang dibutuhkan. Pada akhirnya mendapat kombinasi terbaik yakni Jajang C. Noer, Diah Permatasari, dan Karina Nadila,” Joel menjelaskan.
Advertisement
3. Hal Gaib di Kamar Mandi
Syuting di rumah yang lama tak dihuni membuat pemain merasakan sejumlah hal ganjil. Salah satunya dirasakan Syahra Larez. Suatu hari ia sedang menstruasi. Lokasi syuting diguyur hujan deras dan kala itu Syahra Larez ingin ke kamar mandi.
“Kalau mau ke toilet harus melewati banyak banget ruangan. Terus ada yang ketuk-ketuk kamar mandi. Aku tanya ke cast and crew katanya tidak ada yang mengetuk. Aku melihat (bayangan) hitam seliweran tapi aku diamkan saja,” akunya.
5. Jajang Sanjung Sutradara
Peraih 2 Piala Citra Jajang C Noer ditanya alasan bersedia membintangi film horor. Pertama, karena cinta berkarya di lokasi syuting. Kedua, jatuh hati pada naskah yang menarik. Ketiga, kerja tim yang sangat baik.
“Semua kawan bermain dengan baik. Para pemain punya talenta yang bagus. Satu lagi, sutradara yang bagus. Menurut saya, sebagus-bagusnya pemain kalau sutradaranya (maaf) bego ya (hasil akhirnya jadi) jelek,” katanya.
Advertisement
6. Diah Ingin Jadi Hantu
Dikenal lewat karakter ikonis Si Manis Jembatan Ancol, tampilnya Diah Permatasari dalam Oma The Demonic menandai kembalinya sang aktris di genre horor setelah sewindu absen.
“Ceritanya memang menarik. Saya kan kalau horor sudah enggak asing lagi. Tapi sayangnya di sini saya enggak jadi hantu. Padahal saya mau jadi hantu,” seloroh Diah Permatasari.