Kaesang Pangarep Diusung Jadi Wali Kota, Pendukung Sebut Depok Selama Ini Terlalu Margonda Sentris

Salah satu hal terkait Kota Depok yang diharapkan berubah oleh para pendukung Kaesang Pangarep jika putra bungsu Presiden Jokowi menjadi wali kota, terkait dengan citra Depok yang mereka anggap masih Margonda sentris.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 12 Apr 2023, 15:50 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2023, 15:49 WIB
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menikah (Vidio/SCTV)
Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menikah (Vidio/SCTV)

Liputan6.com, Jakarta Dukungan terhadap Kaesang Pangarep kini tengah digencarka agar putra bungsu Presiden Jokowi itu menjadi Wali Kota Depok periode selanjutnya. Deretan spanduk dukungan untuk Kaesang Pangarep sudah terbentang di beberapa titik Kota Depok.

Salah satu pihak yang tengah gencar mendukung Kaesang Pangarep adalah GP Center (Ganjar Pranowo Center). Bahkan, GP Center sudah mendeklarasikan dukungan mereka kepada Kaesang sebagai Wali Kota Depok.

Salah satu hal yang diharapkan berubah dengan kepemimpinan Kaesang Pangarep adalah terkait pembangunan Kota Depok yang tak melulu di sekitar Jalan Raya Margonda.

"Kami rasa, bahwa Kota Depok terlalu Margonda Sentris," ucap ketua Harian DPP GP Center, Thomas Djunianto dalam deklarasinya, kami kutip dari video Enam Plus Liputan6.com, diunggah Rabu (12/4/2023).

Berharap Kaesang Bisa Memberikan Perubahan kepada Kota Depok

Kaesang Pangarep Berharap Jadi Anak Pegawai Pajak Bukan Anak Presiden
Kaesang Pangarep Berharap Jadi Anak Pegawai Pajak Bukan Anak Presiden.  foto: TikTok @netmediatama

Selain itu, pihak GP Center juga berharap Kaesang bisa memberikan perubahan yang lebih besar lainnya terhadap Kota Depok di masa depan. Thomas Djunianto pun membeberkan seberapa besar antusiasme para pendukung Kaesang.

"...saya yakin itu (atensi yang sangat luas dari masyarakat) merupakan representasi sebagian besar masyarakat Kota Depok yang menginginkan perubahan," ujar Thomas Djunianto dalam rekaman yang sama.

"Kita lihat bahwa dalam hitungan hari langsung lagsung menyebar baik tingkat lokal maupun nasional," sambungnya.

Dukungan kepada Kaesang Pangarep dari Komunitas Lainnya

Spanduk dukungan terhadap Kaesang Pangarep untuk maju sebagai calon Wali Kota Depok di salah satu titik Jalan Kota Depok, Jawa Barat. (Liputan6.com/Dicky Prihantono)
Spanduk dukungan terhadap Kaesang Pangarep untuk maju sebagai calon Wali Kota Depok di salah satu titik Jalan Kota Depok, Jawa Barat. (Liputan6.com/Dicky Prihantono)

Dorongan agar Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan kepala daerah di Depok pada Pemilu 2024 nanti, juga datang dari Aliansi Pemuda Peduli Perubahan Depok (AP3D) yang menggelorakannya.

"Kami saat ini sedang terus melakukan konsolidasi. Kami berhimpun dari berbagai latar belakang, lintas kelompok, lintas organisasi, termasuk lintas partai juga," kata Koordinator AP3D Muhammad Sholeh, dalam keterangannya, di Depok, Selasa (11/4/2023), melansir kanal Pemilu Liputan6.com.

Dia menegaskan, berhimpun dan bergeraknya sejumlah elemen itu untuk satu tujuan. Yaitu, menjadikan Kaesang Pangareb sebagai Wali kota Depok periode 2024-2029.

"Gerakan arus bawah ini sudah tak terbendung lagi," ungkap Sholeh.

Menurut dia, sejak pertama kali mencuat wacana suami Erina Gudono itu bakal dimajukan sebagai bakal cawali Depok, respons masyarakat Depok di bawah langsung menyambutnya dengan antusias.

"Kami sudah tidak sabar menyambut perubahan, perubahan menuju Depok yang lebih baik," jelas Sholeh.

Calon Pesaing Kaesang Pangarep di Pilkada Mendatang

Sementara itu, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Depok akan mengikuti instruksi PKS Pusat. Hal itu disampaikan Ketua DPD PKS Kota Depok, Imam Budi Hartono.

Imam mengatakan, belum memikirkan terkait persiapan Pilkada Kota Depok, apalagi terkait nama yang bakal dicalonkan menjadi Wali Kota Depok. DPD PKS Kota Depok sedang fokus persiapan menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

“Sebenarnya kita di DPD Kota Depok sedang fokus untuk Pemilu bukan buat Pilkada,” ujar Imam usai mengikuti kegiatan tarawih keliling di Kecamatan Pancoran Mas, Senin (10/4/2023) malam.

Saat disinggung namanya masuk dalam salah satu bursa calon Wali Kota Depok dari internal PKS, Imam mengaku akan siap mengikuti instruksi partai. Apabila DPP PKS menunjuknya sebagai calon Wali Kota Depok, dirinya akan siap menjalankan instruksi tersebut.

“Tapi kalau partai sebuah amanah untuk bisa dicalonkan, ya sebagai kader kita harus siap,” tegas Imam.

Infografis Harta Kekayaan Rp 6,3 Miliar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi
Infografis Harta Kekayaan Rp 6,3 Miliar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya