Gal Gadot Gelar Nobar Film Dokumenter soal Hamas dari Pasukan Pertahanan Israel atau IDF

Liputan6.com, Jakarta Bukan rahasia lagi, Gal Gadot adalah salah satu artis yang pro-Israel dalam konflik yang terjadi di perbatasan Gaza, Palestina, selama sebulan terahir. Bukan hal yang mengherankan, apalagi ia pernah bergabung secara aktif dalam Pasukan Pertahanan Israel atau Israel Defense Forces (IDF).

Kini, ia kembali berhubungan dengan IDF untuk menggelar sebuah acara nonton bareng alias nobar. Yang diputar bukan film biasa. Dilansir dari media Israel Jerusalem Post, yang bakal ditayangkan adalah sebuah film dokumenter tentang Hamas—gerakan perlawanan di Palestina.

Filmnya sendiri, disediakan oleh juru bicara IDF dan berisi propaganda tentang Hamas, dan akan diputar pada hari ini, Rabu (8/11/2023) di Los Angeles.

“Filmnya disiapkan oleh Unit Juru Bicara IDF, yang mendokumentasikan secara gamblang dan sulit disaksikan, kekejaman yang dilakukan teroris Hamas terhadap warga di dekat perbatasan Gaza,” begitu petikan artikel dari Jerusalem Post.

Videonya berdurasi sekitar 40 menit, dan menyertakan visualisasi yang diklaim brutal, dan mengerikan, termasuk dokumentasi pembunuhan yang dilakukan oleh Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu. Sebagian rekaman yang dimuat dalam film, juga diklaim dibuat oleh Hamas.

Film ini disebut-sebut sudah ditayangkan sebelumnya di hadapan wakil rakyat Israel atau members of the Knesset (MKs) beberapa hari lalu. Konon tayangan ini bikin para wakil rakyat Israel terguncang bahkan sampai ada yang pingsan.

Diketahui bahwa film ini akan diputar di hadapan sejumlah figur publik dan seleb yang dipilih sebelumnya. Namun, belum diketahui secara persis siapa yang diundang. Para tamu juga sudah diwanti-wanti untuk tidak membawa ponsel ke lokasi nobar.

Selain Los Angeles, kabarnya film ini juga akan ditayangkan di New York.

Gal Gadot tak sendirian dalam menggelar acara nobar ini. Upaya ini dipimpin sutradara Israel Guy Nattiv dan suami sang aktris, Jaron Varsano.

“Gal Gadot dan suaminya, Jaron Varsano, membantuku mewujudkan hal ini,” kata Guy Nattiv dala pernyataannya.

Gal Gadot memang dikenal vokal mendukung negaranya dalam konflik ini, terutama seruan mengembalikan orang yang ditawan Hamas kepada keluarga mereka. Ia juga menandatangani surat bersama dengan ratusan seleb lain yang dialamatkan untuk Presiden Joe Biden yang berisi permintaan ini.

Surat dengan tagar #NoHostageLeftBehind yang juga ditandatangani Bradley Cooper, Chris Rock, Katy Perry, Madonna, dan Orlando Bloom ini, kerap dianggap sebagai tandingan dari surat para pesohor lain yang menuntut gencatan senjata.