Serial Bu RT Judes Makin Hit, Pemain Ulas Pentingnya Cerita Menarik Tanpa Kehilangan Esensi Budaya

Liputan6.com, Jakarta Platform medsos menyajikan beragam konten dari parodi hingga serial. Salah satu yang lagi disukai publik, serial Bu RT Judes yang diproduksi komunitas kreator lokal asal Malang, Jawa Timur.

Bergenre komedi, Bu RT Judes yang mengudara di YouTube mengangkat cerita kehidupan ibu-ibu di kampung. Sesuai judul, serial ini menampilkan tokoh utama Bu RT yang judes sekaligus menggemaskan.

Karakter Bu RT diperankan Mubarak Said Al Jaidi. Karena konsepnya segar dan mengusung konflik sehari-hari, banyak netizen merasa relate sekaligus terhibur dengan alur cerita serial Bu RT Judes.

“Kami ingin memberi tontonan yang dekat dengan keseharian masyarakat, terutama ibu-ibu yang selalu punya cerita menarik di lingkungan tempat tinggal mereka,” kata Mubarak Said Al Jaidi.

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Senin (17/2/2025), Bu RT Judes juga diperkuat Tri Sutrisno sebagai Mak Edah, Pak Wer sebagai Pak RT, dan Nunuk sebagai Bu Ana.

“Kehadiran mereka menciptakan dinamika unik, bikin cerita makin hidup. Syutingnya di daerah Pakis, memberi sentuhan autentik dalam tiap episodenya,” ia menambahkan.

Dengan skenario yang dirancang untuk menjaga kualitas cerita dan penokohan, para pemain dan kru Bu RT Judes terus berusaha memberi pengalaman menonton menyenangkan buat audiens.

“Kami berusaha menjaga agar cerita tetap menarik dan tidak kehilangan esensi budaya kampung yang kental. Respons penonton positif, ini jadi semangat bagi kami untuk terus berkarya,” terang Tri Sutrisno.

Antusiasme penonton yang tinggi menyemangati grup komedi ini untuk tak terlena di zona nyaman. Tri Sutrisno menyebut, ke depan akan memproduksi Bu RT Judes The Movie.

“Rencananya, akan ada film yang mengisahkan awal perjalanan Bu RT dan komunitasnya. Mengungkap bagaimana karakter-karakter ini terbentuk, serta konflik-konflik awal yang terjadi,” ia mengakhiri.