Putri Una atau yang akrab disapa DJ Una semakin dikenal sebagai seorang Disc Jockey (DJ) wanita berwajah imut. Selain mengandalkan paras cantiknya, Una menyebut racikan musik yang dibuat berbeda dari kebanyakan.
Kesukaan DJ Una terhadap suatu jenis musik ini membuat dirinya ketagihan dalam meracik musik. "Aku punya ciri khas sendiri karena selalu memasukkan traditional disco. Pakai alat tradisional kayak seruling dan gamelan," kata Una ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (20/1/2014)
Sejauh ini, Una mengklaim musik hasil kreasinya selalu mendapat animo cukup tinggi. Bahkan, racikan musiknya sudah didengar sampai mancanegara. "Banyak orang luar negeri yang men-download musik aku," ujar Una bangga.
Namun begitu, melebur unsur etnik ke dalam musik disko, diakui Una, tak semudah yang dibayangkan. Karena dia harus pintar memilih tempo agar hasilnya terdengar pas. "Tingkat kesulitannya beda-beda. Karena temponya kan juga beda-beda," ucap Una.
Untuk menandai eksistensinya di dunia DJ, Una tak ingin sekadar beraksi dari klub satu ke klub lainnya. Dia ingin membuat album sendiri meskipun belum tahu pasti kapan bakal diluncurkan.
"Butuh proses dulu. Tapi nanti di album itu aku akan masukkan unsur musik dangdut dan alat tradisional. Sebelumnya aku kan pernah kolaborasi bikin musik dangdut disko sama lagu kebangsaan," ucap bintang film Air Terjun Pengantin Pucket ini.(Des)
Kesukaan DJ Una terhadap suatu jenis musik ini membuat dirinya ketagihan dalam meracik musik. "Aku punya ciri khas sendiri karena selalu memasukkan traditional disco. Pakai alat tradisional kayak seruling dan gamelan," kata Una ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (20/1/2014)
Sejauh ini, Una mengklaim musik hasil kreasinya selalu mendapat animo cukup tinggi. Bahkan, racikan musiknya sudah didengar sampai mancanegara. "Banyak orang luar negeri yang men-download musik aku," ujar Una bangga.
Namun begitu, melebur unsur etnik ke dalam musik disko, diakui Una, tak semudah yang dibayangkan. Karena dia harus pintar memilih tempo agar hasilnya terdengar pas. "Tingkat kesulitannya beda-beda. Karena temponya kan juga beda-beda," ucap Una.
Untuk menandai eksistensinya di dunia DJ, Una tak ingin sekadar beraksi dari klub satu ke klub lainnya. Dia ingin membuat album sendiri meskipun belum tahu pasti kapan bakal diluncurkan.
"Butuh proses dulu. Tapi nanti di album itu aku akan masukkan unsur musik dangdut dan alat tradisional. Sebelumnya aku kan pernah kolaborasi bikin musik dangdut disko sama lagu kebangsaan," ucap bintang film Air Terjun Pengantin Pucket ini.(Des)