Jatim Catat Pasien Sembuh COVID-19 Sebanyak 343 Orang pada 25 September 2020

Liputan6.com, Jakarta - Jawa Timur kembali mencatat tambahan pasien sembuh dari Corona COVID-19 lebih banyak dari kasus positif COVID-19 pada Jumat, 25 September 2020.

Ada tambahan pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 343 orang di Jawa Timur. Dengan ada tambahan itu, total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 35.205 orang hingga 25 September 2020 di Jawa Timur. Tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 di Jawa Timur terbanyak ketiga di Indonesia.

DKI Jakarta mencatatkan tambahan pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 1.620 orang, diikuti Jawa Barat dengan tambahan pasien sembuh sebanyak 848 orang, dan Jawa Timur sebanyak 343 orang.

Sementara itu, tambahan pasien positif COVID-19 di Jawa Timur mencapai 293 orang. Dengan demikian, total kasus positif COVID-19 di Jawa Timur mencapai 42.391 orang. Jawa Timur mencatat tambahan pasien positif COVID-19 terbanyak keempat di Indonesia secara harian.

DKI Jakarta mencatatkan tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 1.171 orang, Jawa Barat sebanyak 734 orang, Jawa Tengah sebanyak 331 orang dan Jawa Timur sebanyak 293 orang.

Di satu sisi, tambahan pasien meninggal karena Corona COVID-19 di Jawa Timur sebanyak 22 orang. Total pasien meninggal karena COVID-19 di Jawa Timur mencapai 3.084 orang. Angka kematian karena COVID-19 di Jawa Timur termasuk tertinggi di Indonesia. Disusul DKI Jakarta sebanyak 1.661 orang dan Jawa Tengah sebanyak 1.372 orang.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Sementara itu, jumlah pemeriksaan spesimen mencapai 46.133. Dari pemeriksaan spesimen itu didapatkan 4.823 kasus positif. Total kasus positif di Indonesia mencapai 266.845.

Pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 4.343 orang di Jawa Timur. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 196.196 orang di Indonesia.

Selain itu, pasien meninggal bertambah 113 orang di Indonesia. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 10.218 orang. Kasus suspek mencapai 112.082 orang. 494 kabupaten/kota sudah terdampak COVID-19 di 34 provinsi.