Eri Cahyadi Janji Surabaya Bakal Jadi Kota Wisata Sejarah

Calon wali kota Surabaya, Eri Cahyadi janji akan membuat tempat sejarah, agar semua orang tahu perjuangan rakyat Surabaya, tempat Bung Karno dilahirkan.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 21 Nov 2020, 19:00 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2020, 19:00 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Calon wali kota Surabaya, Eri Cahyadi janji bakal menjadikan Surabaya menjadi kota wisata sejarah. Hal tersebut dia sampaikan dihadapan barisan Soekarnois di salah satu hotel di Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 20 November 2020.

Sebagai pengagum Soakarno sejak kecil, Eri tidak akan lupa sejarah Bung Karno. Salah satu kalimat Bung Karno yang tidak pernah dia lupakan adalah, beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.

"Di Surabaya ada tempat kelahiran Soekarno. Saya selalu katakan bahwa Kota Surabaya ini adalah kota kelahiran Bung Karno. Jadi seluruh warga di Indonesia harus tahu bahwa di Surabaya adalah tempat lahirnya Bung Karno," ujar dia usai acara deklarasi barisan Soekarnois dukung calon wali dan wakil wali kota Surabaya, nomor urut satu, Eri Cahyadi dan Armudji.

Oleh karena itu, Eri janji akan membuat tempat sejarah, agar semua orang tahu perjuangan rakyat Surabaya, tempat Bung Karno dilahirkan.

"Sehingga bisa kita jadikan sebagai tempat wisata sejarah, karena ada rumah kelahiran Bung Karno dan Cokroaminoto di Peneleh dan ada Bung Tomo. Semua ini yang akan kita rangkaikan bahwa Surabaya menjadi kota wisata sejarah, sejarah perjuangan bangsa Indonesia," ujar dia.

Eri Cahyadi juga mengaku beruntung didukung oleh barisan Soeakrnois. Dia semakin yakin bakal bisa memenangkan kontestasi Pilkada Surabaya pada 9 Desember 2020.

"Ketika barisan Soekarnois ini memberikan dukungan kepada saya, maka saya semakin yakin. Dan Insya Allah, saya akan menjadi orang nomor satu di Kota Surabaya," ucap dia.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Kawal Eri Cahyadi-Armuji

(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Sementara itu, pembina Barisan Soekarnois, Achmad Basarah menyampaikan, barisan Soekarnois ini membuktikan pengikut Bung Karno terus tumbuh dan berkembang di seluruh daerah di Indonesia.

"Kita semua tahu bahwa pada era orde baru telah terjadi de- Soekarnoisasi. Namun yang hadir malam ini juga membuktikan bahwa generasi Soekarnois-Soekarnois baru tumbuh dan tidak hanya terjadi di dalam tubuh PDI Perjuangan melainkan juga berkembang di tengah-tengah masyarakat," kata dia.

Anggota DPR RI ini juga menyampaikan, ada 26 organ barisan Soekarnois, di antaranya Banteng Lawas, Taruna Merah Putih (TMP) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) mendeklarasikan dukungan kepada Eri Cahyadi dan Armudji sebagai calon dan wakil wali Kota Surabaya, yang diusung oleh partai PDI Perjuangan.

"Penandatanganan deklarasi dukungan barisan Soekarnois ini tentu akan ditindaklanjuti untuk melakukan koordinasi keseluruh jaringan dan jajaran serta anggota, kerabat dari seluruh komponen yang tergabung dalam barisan Soekarnois ini," ucapnya.

Dia juga percaya dengan apa yang telah dilakukan oleh barisan Soekarnois ini akan menambah dan memastikan kemenangan pasangan nomor urut satu, Eri Cahyadi dan Armudji menjadi pemenang pada Pilkada Surabaya, 9 Desember 2020.

Sedangkan, Ketua DPC Surabaya Adi Sutarwijono menambahkan, ada dukungan dari barisan Soekarnois, akan mempertebal kemenangan Eri Cahyadi-Armuji dalam Pilkada Surabaya 2020.

"26 komponen elemen yang mendukung Eri Cahyadi dan Armuji, ini adalah yang mempunyai basis massa yang kongkrit. Dan ini diharapkan akan semakin meningkatkan elektoral dari keduanya serta menambah kemenangan pada 9 Desember mendatang," ujarnya. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya