Pemudik Tujuan Pulau Raas Sumenep Dapat Prioritas di Pelabuhan Jangkar, Begini Sebabnya

Liputan6.com, Situbondo Pengelola Pelabuhan Jangkar Situbondo memprioritaskan pemudik tujuan Pulau Raas Sumenep, dengan mengoptimalkan armada kapal, termasuk kapal navigasi yang diperbantukan untuk mengurai kepadatan dan penumpukan penumpang.

Ada empat kapal diotimalkan mengangkut pemudik tujuan Pulau Raas, yakni KMP Muggiyango Hulalo, KMP Dharma Kartika, KMP Wicitra Dharma I dan bantuan kapal navigasi Kapal Negara (KN) Masalembo.

“Sudah disepakati bersama hari ini KMP Muggiyango Hulalo yang sebenarnya rute Jangkar- Kalianget diubah Jangkar- Raas- Kalianget. Karena jumlah penumpang terus melonjak sejak tiga hari terakhir,” ujar Koordiantor UPT Pelabuhan Pengumpan Regional (PPR) Banyuwangi Wilayah Kejra Jangkar Situbondo Tri Wahyono, Selasa (18/4/2023).

KMP Munggiyango Hulalo bertolak dari Pelabuhan Jangkar ke Pulau Raas pada pukul 11.00 Wib dengan mengangkut sebanyak 575 orang penumpang dan ratusan unit sepeda motor.

Selanjutnya, Kapal Negara Masalembo yang diperbantukan mengurai kepadatan arus mudik Lebaran 2023 di penyeberangan Situbondo-Madura, juga diberangkatkan ke Pulau Raas dengan mengangkut sekitar 200 orang pemudik.

“Sementara KMP Dharma Kartika juga mengangkut sekitar 350 orang penupang tujuan Pulau Raas. Ini merupakan strategi kami untuk  mengurangi penumpukan penumpang di Pelabuhan Jangkar sehari pemuidk di pelabuhan jangkar ini bisa terangkut semua,”kata Tri Wahyono.

Selain itu program mudik dan balik gratis Pemprov Jatim juga akan mengangkut pemudik tujuan Pulau Raas dengan menggunakan KMP Wicitra Dharma I.

“Program mudik gratis KMP Wicitra Dharma I nanti malam diperkirakan mengangkut penumpang sekitar 350 orang dan 200 unit sepeda motor,” tambahnya.

Kendati telah mengoptimalkan empat armada kapal hari ini, kata dia, pemudik tujuan Pulau Raas pada H-5 Lebaran atau hari ini terus berdatangan di Pelabuhan Jangkar.

“Pemudik tujuan Pulau Raas Yang diangkut menggunakan empat armada kapal total keseluruhan sekitar 1.500 orang penumpang. Tapi sekarang pemudi terus berdatangan,”pungkasnya.