Liputan6.com, Nganjuk - Relawan Kiai Muda Ganjar Jawa Timur menginisiasi pelatihan pertanian pembibitan tanaman buah untuk puluhan masyarakat di Majelis Taklim Al Azib, Pulorejo, Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Koordinator Wilayah Kiai Muda Jawa Timur Ali Baidlowi menjelaskan, alasan dibuatnya pertanian tanaman buah tersebut sebab Nganjuk memiliki potensi cukup besar dalam menggerakan sektor ekonomi melalui komoditas pertanian tanaman buah.
"Hari ini kami belajar bersama untuk menciptakan bibit buah unggul agar bisa dikembangkan dan potensi tersebut bisa dioptimalkan oleh masyarakat," ujar Ali, Minggu 13 Agustus 2023.
Advertisement
Pemberian edukasi tanaman holtikultura tersebut didorong Ali agar wilayah tersebut bisa menjadi sentra komoditas bagi tanaman buah-buahan di wilayah tersebut.
"Kita dorong untuk menghasilkan buah yang berkualitas supaya bisa menjadi komoditas unggulan di Kabupaten Ngajuk dan harapannya bisa sampai di ekspor untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah," jelas Ali.
Sebab, dia menilai bahwa potensi yang dimiliki di wilayah Nganjuk cukup besar, sehingga pelrunya dorongan baik secara moral maupun bantuan langsung untuk mengoptimalkan potensi tersebut.
"Embrionya sudah muncul, cuma kan untuk melibatkan lebih banyak masyarakat yang terlibat perlu kita dorong dan beri motivasi supaya mereka memiliki determinasi lebih untuk mengoptimalkan tanaman holtikultura tersebut," Jawab Ali.
Ali mengaku Kiai Muda mendapatkan tanggapan positif dari warga selama proses konsolidasi. Apalagi, mayoritas masyarakat sebelumnya memang sudah memiliki ketertarikan dengan sosok Ganjar Pranowo.
"Alhamdullilah responsnya positif, apalagi kita membawa nama sebagai relawan Pak Ganjar Pranowo, mereka sangat antusias sekali untuk belajar bersama sambil mendukung Pak Ganjar Pranowo," pungkas Ali.
Dukungan Warga
Selain memberikan edukasi tanaman holtikultura dan juga bantuan bibit, seperti alpukat, mangga, blimbing, durian dan nangka.
Salah seorang Tokoh Petani di Desa Kedungrejo Bagus Tunggal (35) mengaku mengapresiasi kegiatan kolaborasi bersama masyarakat tersebut. Sebab, dirinya menilai perhatian tersebut bisa menarik ketertarikan masyarakat untuk terlibat lebih aktif dalam melakukan budi daya tanaman holtikultura tersebut.
"Terima kasih atas bantuannya, bermanfaat bagi kami semua dan semoga pertanian holtikultura bisa berkembang pesat dan tersalurkan hasil pembibitannya secara nasional," ujar Bagus.
Dirinya menilai, potensi yang dimiliki wilayah Nganjuk cukup besar, dilihat dari banyaknya petani yang bisa dilibatkan dan jumlah lahan yang bisa dikembangkan.
"Alhamdullilah sudah berjalan, potensi besar karena petani di sini banyak, cuma belakangan ini penjualannya yang agak menurun drastis," lanjut Bagus.
Oleh karena itu, Bagus berharap dengan kedatangan Kiai Muda Jawa Timur ke tempatnya bisa memberikan kontribusi dan dampak besar terhadap perkembangan tanaman holtikultura di Nganjuk.
"Semoga bibit yang diberikan bisa terjual dan diterima di masyarakat, kami mohon dukungan dan pendampingannya selalu agar semua ini berjalan dengan baik," pungkas Bagus.
Advertisement