Cendikiawan Indonesia
Buya Prof. Dr. H. Ahmad Syafii Maarif (bahasa Arab: احمد شافعي معارف; 31 Mei 1935 – 27 Mei 2022) atau akrab disapa Buya Syafii Maarif, adalah seorang ulama dan cendekiawan Indonesia. Ia pernah menjabat Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Presiden World Conference on Religion for Peace (WCRP) dan pendiri Maarif Institute.
Pendidikan
- S-1 FKIS, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) (1968)
- S-2 Ohio State University, Amerika Serikat (1980)
- S-3 University of Chicago, Amerika Serikat (1983)
Karya Tulis
- Mengapa Vietnam Jatuh Seluruhnya ke Tangan Komunis, Yayasan FKIS-IKIP, Yogyakarta, 1975
- Dinamika Islam, Shalahuddin Press, 1984
- Islam, Mengapa Tidak?, Shalahuddin Press, 1984
- Percik-percik Pemikiran Iqbal, Shalahuddin Press, 1984
- Islam dan Masalah Kenegaraan, LP3ES, 1985
Wafat
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini, meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, DI Yogyakarta, pukul 10.15 WIB, Jumat (27/5/2022).
Sebelumnya, Buya Syafii Maarif masuk ke rumah sakit itu sejak Sabtu (14/5) karena mengeluh sesak napas akibat sakit jantung. Bahkan, pada awal Maret lalu, cendikiawan Indonesia ini juga sempat menjalani perawatan medis di RS PKU Gamping. Buya hampir dua pekan menjalani perawatan sampai kondisinya membaik dan diperkenankan untuk pulang.
Buya Syafii Maarif dimakamkan di Taman Makam Husnul Khotimah Muhammadiyah yang berlokasi di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Berita Terbaru
H-1 Libur Nataru, Lalu Lintas Meningkat di Gerbang Tol Trans Jawa
Dapat Tawaran Boyong Christopher Nkunku dari Chelsea, Barcelona Mau Tampung?
Kiprah Berau Coal Ikut Terlibat Bantu Korban Bencana Alam di Sukabumi
Ratusan Penumpang Tertahan di Kuala Tungkal Akibat Kapal Rusak, KPLP Tanjung Uban Kerahkan KN Sarotama
Benarkah Uang Suami Sepenuhnya Milik Istri? Begini Pandangan Islam
Pertunjukan Wayang Kulit Ki Anom Dwijo Kangko Sukses Meriahkan HUT ke-129 BRI
Wapres Gibran Sapa Jemaat Natal di GBI Solo, Sampaikan Pesan soal Toleransi
Adu Bucin Song Joong Ki versus Hyun Bin, Keluarga Jadi Prioritas Pertama
100 Kata-Kata Cinta Bulshit Bahasa Inggris dan Artinya, Ungkapan Penuh Sindiran
Detik-Detik Kakek 80 Tahun Meninggal dalam KM Gregorius
Rifqi Tersingkir, Wakil Indonesia Habis di Men's World Tennis Championship 2024 Seri Kedua
222 Kata yang Berakhiran IK untuk Referensi Menulis dan Berbahasa