Liputan6.com, Taiwan - Sebagai sebuah manufaktur, Foxconn merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Manufaktur yang berbasis di Taiwan itu menjadi penyuplai utama komponen bagi jajaran produk ternama, termasuk iPhone dan Sony PlayStation 4.
Selain tangguh di sisi jalur produksi, Foxconn juga dikenal sebagai perusahaan yang memiliki divisi riset dan pengembangan yang cukup mumpuni. Bahkan menurut yang dilansir laman Wall Street Journal, Rabu (30/4/2014), sejauh ini mereka mengklaim telah memiliki sekitar 128.400 paten, 64.300 paten di antaranya sudah terdaftar dan diakui dunia.
Pencapaian hebat yang berhasil diraih Foxconn itu ternyata menarik perhatian Google. Raksasa teknologi pembesut sistem operasi Android itu dilaporkan telah membeli sejumlah paten milik Foxconn yang terkait dengan teknologi telekomunikasi.
Namun sayang, tidak diungkapkan seberapa banyak paten milik Foxconn yang kini dimiliki oleh Google. Jumlah transaksi kesepatan antara keduanya pun tak diungkapkan kepada publik.
Dengan begini, Google diyakini akan semakin memiliki modal kuat untuk terus mendominasi pasar perangkat mobile. Pasalnya sebelum membeli sejumlah paten baru dari Foxconn, Google telah lebih dulu mendapatkan banyak paten ketika mengakuisisi Motorola pada tahun 2012 lalu.
Bahkan ketika Motorola dilego ke Lenovo pada awal tahun 2014 kemarin, sejumlah paten tidak ikut dilepas oleh Google.
Google Beli Sejumlah Paten Milik Foxconn
Namun sayang, tidak diungkapkan seberapa banyak paten milik Foxconn yang kini dimiliki oleh Google.
diperbarui 30 Apr 2014, 14:39 WIBDiterbitkan 30 Apr 2014, 14:39 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bocah 4 Tahun di Jambi yang Hilang Seminggu Ditemukan Tak Bernyawa di Bawah Gardu Listrik
Ridwan Kamil Pamer Kedekatan dengan Prabowo di Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024
Hasil Liga Italia: AC Milan Tersungkur di Kandang Fiorentina, Roma Ditahan Imbang Monza
3 Resep Olahan Telur Bebek yang Simpel, dari Sayuran sampai Bumbu Rujak
Jetour Umumkan Harga 2 Model Perdana di Indonesia, Termurah Rp 380 Jutaan
Mau Jadi Masinis Kereta Api? Simak Dulu Tahapan Seleksinya
4 Investasi yang Tetap Cuan di Tengah Perang Timur Tengah
Swiss Van Java, Ini Daftar Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi di Garut
7 Oktober 2023: Hamas Lancarkan Serangan ke Israel
Waspada Pemilik Bitcoin, Stimulus Ekonomi China Sudah Kehilangan Daya Tarik
Kecelakaan Bus di Tol Pekanbaru, 1 Tewas dan Belasan Penumpang Terluka
Gus Baha Mengaku Jarang Beli Perhiasan Mahal untuk Istri, tapi Malah Borong Ini