Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah rencananya akan membuka frekuensi 1800 Mhz untuk menggelar layanan 4G LTE (long term evolution) secara komersial pada pertengahan tahun ini. Para operator seluler yang berada di spektrum tersebut tengah melakukan persiapan menyambut rencana pemerintah tersebut.
Salah satu langkah yang sedang dilakukan operator seluler di frekuensi 1800 Mhz ialah mengatur soal perpindahan blok kanal yang mereka tempati. Perpindahan blok kanal ini penting agar lebar pita yang mereka miliki bisa berurutan dan lebih optimal dalam menyediakan layanan komunikasi.
Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Muhammad Budi Setiawan mengaku telah menerima laporan disepakatinya 29 zona untuk perpindahan blok kanal di spektrum 1800 Mhz sebagai persiapan digelarnya 4G LTE.
Namun, hingga saat ini pembahasan terkait perpindahan blok kanal tersebut masih belum usai. Kelompok kerja (Pokja) yang dibentuk dari kumpulan operator seluler disebutkan belumm mencapai kesepakatan terkait area mana yang akan mendapat giliran pertama implementasi pindah blok kanal.
"Sekarang masih dalam pembahasan area mana yang mau kebagian duluan pindah bloknya. Itu masih dalam proses pembahasan di tim Pokja, kalau sudah rampung kita lapor ke Kominfo," ungkap Alexander Rusli, Presiden Direktur & CEO Indosat di Balai Kartini, Jakarta.
Tak hanya itu, Pokja tersebut juga masih belum menyetujui metode perpindahan yang bakalan digunakan. Saat ini, ada dua metode perpindahan yang mungkin digunakan dalam menyusun ulang posisi blok kanal yang ditempati operator seluler itu.
Pertama, metode direct yang menggunakan sistem pindah secara langsung tanpa menggunakan blok persinggahan. Kedua, metode indirect yang menggunakan blok kanal tertentu sebagai lokasi frekuensi persinggahan bagi tiap operator yang melakukan pengaturan ulang frekuensi miliknya.
Belum ditemukannya kesepakatan tiap operator seluler di Pokja terkait zona dan metode yang akan digunakan dalam perpindahan blok kanal disebutkan menjadi momok yang harus diselesaikan. Pasalnya, pemerintah menargetkan di tengah tahun kedua 2015 layanan 4G di frekuensi sudah harus tersedia secara komersial.
(den/dew)
Operator Belum Sepakati Metode Pindah Blok 4G di 1800 Mhz
Hingga saat ini pembahasan terkait perpindahan blok kanal di spektrum 1800 Mhz masih belum usai.
diperbarui 25 Mar 2015, 08:55 WIBDiterbitkan 25 Mar 2015, 08:55 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kepentingan Pribadi, Pemegang Saham Bank di Pekanbaru Curi Deposito Nasabah Rp3,2 Miliar
Jadwal Lengkap Pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Disiarkan Langsung di Stasiun TV Nasional
Berani Tersenyum, Gerakan Positif untuk Percaya Diri dan Kesehatan Mulut
Cara Menghitung NNI: Panduan Lengkap Memahami Pendapatan Nasional Neto
Liu Yuning Dikritik atas Aktingnya dalam Drama The Story of Pearl Girl, Tanggapi dengan Sikap Elegan dan Humor
Contoh Kata Penutup Presentasi Bahasa Inggris untuk Kesan Profesional
Muliaman Hadad Panggil Direksi BUMN, Percepat Transisi ke Danantara
VIDEO: Carok Massal Pecah di Sampang! Pendukung Calon Bupati Tewas di Tempat
Terpaksa Menepi, Mees Hilgers Nobar Timnas Indonesia vs Arab Saudi dari Markas FC Twente
Timnas Indonesia vs Arab Saudi! Ayo Garuda, Wujudkan Mimpi dan Raih Kemenangan Pertama!
Anak Abah dan Ahoker Bersatu Dukung Pramono, Begini Respons Gerindra
180 Quotes Hari Guru Nasional 2024 Terbaik, Cocok Dibagikan di Medsos