Liputan6.com, Jakarta - Apple telah resmi memperkenalkan dua smartphone terbarunya, iPhone 6s dan 6s Plus. Salah satu pernyataan menarik dari Chief Executive Officer (CEO) Apple, Tim Cook, dalam acara perkenalan itu adalah kedua iPhone telah mengubah segalanya, yang merujuk pada sebuah teknologi baru di dalamnya bernama "3D Touch".
Melalui kehadiran teknologi tersebut, layar iPhone dapat mengenali tingkat tekanan. Artinya, pengguna bisa melakukan berbagai hal berbeda tergantung dari seberapa keras mereka menekan layar. Semakin keras dan lama layar ditekan, akan menghasilkan efek berbeda dibandingkan tekanan layar biasa.
Beragam tekanan yang dirasakan layar bisa dikatakan seperti shortcut atau jalan pintas yang bisa digunakan oleh pengguna. Jadi misalnya, jika pengguna ingin mendapatkan petunjuk arah ke rumah, cukup tekan selama beberapa waktu (long-pressing) aplikasi Maps di homescreen.
SVP Software Engineering di Apple, Craig Federighi, pun menggambarkan fitur 3D Touch itu seperti 'pembaca pikiran'.
"Hal ini dimulai dari ide bahwa Anda ingin bisa mendeteksi kekuatan di sebuah perangkat yang tipis. Maksudnya, Anda pikir Anda ingin mendeteksi kekuatan, tapi sesungguhnya apa yang Anda ingin lakukan adalah merasakan tujuan. Jadi Anda mencoba membaca pikiran," jelas Federighi.
Untuk bisa menghadirkan fitur 3D Touch, katanya, itu bukan perkara mudah. Ada banyak rintangan dari sisi teknis, mengingat apa yang dilihat oleh sensor di dalam ponsel dipengaruhi oleh apa yang dilakukan (tekanan) oleh jari-jari pengguna.
"Ada pengguna yang mungkin menggunakan jempolnya dan jarinya yang lain, dengan emosi berbeda. Hal-hal itu tidak mengubah tujuan, tapi apa yang mereka lakukan mempengaruhi apa yang dilihat oleh sensor yang ada di dalam ponsel. Jadi ada banyak kendala teknisnya," tutur Federighi, seperti dilansir Business Insider, Sabtu (12/9/2015).
(din/cor)
Apple: 3D Touch, Si Pembaca Pikiran
Melalui kehadiran teknologi tersebut, layar iPhone dapat mengenali tingkat tekanan dan menghasilkan efek berbeda.
diperbarui 12 Sep 2015, 14:20 WIBDiterbitkan 12 Sep 2015, 14:20 WIB
Melalui kehadiran teknologi tersebut, layar iPhone dapat mengenali tingkat tekanan dan menghasilkan efek berbeda.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menteri Maman Buka-bukaan Penyebab UMKM Kalah Saing dari China
Fungsi Bulu Ketiak: Manfaat Penting yang Sering Terabaikan
VIDEO: PPDB Diganti Jadi SPMB, Ada Empat Jalur Penerimaan Siswa! Jalur Domisili Lebih Fleksibel
Mudik Gratis Lebaran 2025: Menhub Janji Beri Pengalaman Mengesankan ke Pemudik
Kebakaran di Pergudangan Dadap Tangerang, Total 13 Bangunan Hangus
7 Makanan Lezat yang Bisa Menurunkan Kolesterol dan Darah Tinggi, Tanpa Efek Samping
Orangutan Tewas Tersengat Listrik di Palangka Raya
Fungsi Brainware: Komponen Vital dalam Sistem Komputer
Sinar Mas dan Axiata Kerja Sama Bangun Ekosistem Telekomunikasi dan Digital
Dubes Sandeep Chakravorty: Keputusan Indonesia Gabung BRICS Buka Peluang Kerja Sama RI-India
VIDEO: 3 Pendaki Tertimpa Longsor saat Berkemah di Bukit Jabung Jepara, 2 Selamat 1 Hilang
Lesti Kejora Melahirkan Anak Kedua, Rizky Billar: Alhamdulillah Lancar Meski Prematur