Peneliti Kembangkan Jubah `Menghilang` ala Harry Potter

Beberapa peneliti dari Amerika Serikat sedang lakukan pengembangan jubah tak terlihat yang dapat digunakan sebagai pakaian.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 21 Sep 2015, 07:09 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2015, 07:09 WIB
Jubah
Ilustrasi cara kerja jubah tak terlihat (sumber : mirror.co.uk)

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda yang pernah menonton film atau membaca novel Harry Potter, pastinya sudah tidak asing lagi dengan jubah tak terlihat milik Harry Potter.

Jubah yang memiliki kemampuan untuk membuat penggunanya tidak terlihat itu mungkin bagi sebagian orang hanya merupakan imajinasi dari penulis kisah Harry Potter. Namun, tidak demikian bagi beberapa peneliti dari Departement of Energy Lawrence Berkeley National Laboratory Amerika Serikat dan University of California yang dikabarkan tengah berusaha menciptakan jubah tersebut di kehidupan nyata.

Dikutip dari laman Ubergizmo, Xiang Zhang, Director of the Berkeley National Lab's Material Sciences Divison mengungkapkan bahwa ini adalah kali pertama sebuah objek 3D dapat menghindar dari cahaya yang tampak.

"Jubah ultra tipis kami akan tampak seperti sebuah mantel. Sehingga, mudah untuk merancang dan menerapkannya, selain itu secara ukuran juga berpotensi untuk dapat menyembunyikan objek-objek makroskopik," tambah Zhang.

Jubah ini akan dibuat dari susunan nanoantena berwarna emas dan menerapkan teknologi meta-engineered, sehingga jubah yang mereka kembangakan dapat menyebarkan gelombang cahaya yang biasa ditangkap oleh mata manusia.

Teknologi jubah ajaib yang masih dalam tahap pengembangan ini dikabarkan baru mampu 'menghilangkan' objek-objek berukuran mikroskopik, seperti sel-sel biologis.

(dam/dhi)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya