OneDrive Dijadikan Tempat Penyimpanan Film, Microsoft Bereaksi

Sebagian pengguna melakukan back up komputer dan menyimpan koleksi film dan rekaman DVR miliknya di OneDrive, yang setara 75 TB per pengguna

oleh M Hidayat diperbarui 07 Nov 2015, 12:19 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2015, 12:19 WIB
Ilustrasi Cloud
Ilustrasi Cloud

Liputan6.com, Jakarta - Microsoft telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi menawarkan kapasitas tak terbatas untuk layanan OneDrive dan akan menurunkan semua skema berlangganan untuk layanan berbasis cloud miliknya tersebut. Demikian dikutip dari The Next Web, Sabtu (7/11/2015).

Dalam sebuah keterangan di blog resminya, Microsoft menuliskan, "Sejak kami mulai menawarkan kapasitas penyimpanan berbasis cloud tak terbatas untuk Office 365 kepada konsumen, sebagian kecil pengguna melakukan back up komputer dan menyimpan seluruh koleksi film dan rekaman DVR milik mereka. Dalam beberapa kasus, tindakan ini memakan ruang simpan sebesar 75 TB per pengguna atau 14.000 kali lipat dari pemakaian ruang simpan rata-rata."

Kapasitas tersebut setara dengan sekitar 37.500 film dengan resolusi full HD atau 128.000 episode dari satu jam acara televisi dengan resolusi 1080 piksel.

Perusahaan yang saat ini tengah dipimpin oleh Satya Nadella itu juga mengurangi skema OneDrive Free dari 15GB ke 5GB untuk pengguna baru dan pengguna yang sudah terdaftar. Tak hanya itu, Microsoft pun menghentikan bonus penyimpanan camera roll sebesar 15 GB.

Microsoft mengatakan akan menerapkan perubahan ini pada awal 2016. Kendati demikian, mereka yang memiliki file yang melampaui batasan kapasitas penyimmpanan baru akan masih dapat mengaksesnya selama 12 bulan.

(why/isk)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya