D-Pay, Dongle Pembayaran Mobile Baru dari Indosat

Lewat D-Pay, pengguna dapat menyelesaikan pembayaran dengan menggunakan kartu debit atau kartu kredit.

oleh Corry Anestia diperbarui 04 Agu 2016, 15:49 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2016, 15:49 WIB
Indosat dan GoSwiff
Chief of New Business and Innovation Officer Indosat, Prashant Gokarn (kedua kanan) di peluncuran D-Pay, Kamis (4/8/2016). (Liputan6.com/Corry Anestia)

Liputan6.com, Jakarta - PT Indosat Ooredoo Tbk (Indosat) meluncurkan sebuah alat pembayaran mobile baru, yakni D-Pay, yang dirancang untuk menyasar segmen Usaha Kecil Menengah (UKM).

D-Pay berbentuk dongle dan bekerja layaknya mesin EDC. Namun, ukuran D-Pay lebih kecil dari EDC. Adapun, D-Pay berfungsi sebagai alat pembayaran mobile. 

 Pengguna dapat membayar dengan dengan kartu debit maupun kartu kredit di jaringan Visa, MasterCard, JCB, DompetKu, dan DTap. 

"Dibandingkan (pembayaran) lewat smartphone, dongle lebih aman. Dongle dibutuhkan untuk olah data dan otorisasi. Android atau iPhone harus crack PIN dan PIN berpotensi terekam," ujar Andre Yogi, Product Manager DPay di Indosat Ooredoo, ditemui tim Tekno Liputan6.com saat peluncuran DPay di Jakarta, Kamis (4/8/2016). 

Dalam pengembangannya, Indosat menggandeng GoSwiff sebagai mitra teknologi, dan BNI sebagai mitra akuisisi bank. Namun, bukan berarti dongle ini tak menerima bank lain, selain BNI. Bahkan, Indosat berencana bekerja sama dengan lebih banyak mitra bank.

Head of Mobile Finance Group Indosat Ooredoo, Randy Pangalila, menambahkan produk D-Pay lebih cocok menyasar segmen UKM dan home industry karena fleksibilitas fitur dan paket layanannya.

"D-Pay cocok bagi mereka yang punya bisnis rumahan sendiri, bahkan untuk metode pembayaran cash on delivery (COD)," tambahnya.

Cara Menggunakan D-Pay
D-Pay bekerja dengan koneksi Bluetooth smartphone pengguna. Transaksi pembayaran dapat diselesaikan dengan menggesek kartu. 

Adapun, D-Pay dapat digunakan lebih dari satu orang (multiuser). Apabila, D-Pay digunakan untuk keperluan bisnis, para karyawan dapat memiliki akses ke D-Pay. Pengguna D-Pay juga tak harus menggunakan kartu SIM Indosat. 

"Transaksi pembayaran juga tercatat pada receipt. Berbeda dengan mesin EDC yang receipt-nya memakai kertas, receipt di D-Pay tersimpan secara digital, dan dapat dikirim lewat email," jelas Andre.

Untuk dongle saja, D-Pay dijual seharga Rp 2,499 juta. Namun, untuk keperluan bisnis, Indosat menyediakan paket installment Super Plan, di mana pengguna hanya tinggal membayar kartu sebagai biaya sewa. Bagi sektor Corporate, biayanya sesuai kebutuhan.

D-Pay hadir dengan paket bundle Card Reader. Aplikasinya dapat diunduh secara gratis di Play Store dan App Store untuk Android versi 4.1 hingga versi terbaru dan iOS versi 6 hingga versi terbaru.

(Cas/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya