3 Ruas Tol Trans Sumatera Dibuka Fungsional Buat Kendaraan Kecil, Maksimum 40 Km per Jam

Hutama Karya juga meminta pemudik untuk mematuhi batas kecepatan fungsional, mengikuti rambu dan papan informasi yang telah disediakan, serta menaati petunjuk dan arahan dari petugas di lapangan, termasuk petugas tol.

oleh Arthur Gideon Diperbarui 22 Mar 2025, 20:30 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2025, 20:30 WIB
PT Hutama Karya (Persero) akan menerapkan tarif tol untuk ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar. (Foto: Hutama Karya)
PT Hutama Karya (Persero) akan menerapkan tarif tol untuk ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar. (Foto: Hutama Karya)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - PT Hutama Karya (Persero) akan mengoperasikan secara fungsional 3 ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) mulai 24 Maret hingga 10 April 2025. Ketiga ruas tol tersebut adalah Tol Pekanbaru – Padang Seksi Sicincin – Padang (35,90 km), Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 1 Seulimeum - Padang Tiji sepanjang (23,95 Km), dan Jalan Tol Palembang – Betung Seksi 2 GT Rengas/Musi Landas – Pangkalan Balai (30,67 km).

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menjelaskan, 3 ruas Jalan Tol Trans Sumatera ini akan dibuka pada 08.00 WIB dan kemudian ditutup pada 17.00 WIB. Pengoperasian tiga ruas tol ini sebagai langkah strategis untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan yang diprediksi meningkat signifikan selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025.

"Ketiga ruas tol ini akan dibuka atas diskresi kepolisian untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan selama difungsionalkan," jelas dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/3/2025). Pengoperasian secara fungsional ketiga ruas tol ini diperuntukkan bagi golongan kendaraan tertentu.

“Fungsional hanya diperuntukkan bagi kendaraan Golongan I (non-bus), seperti mobil pribadi dan kendaraan kecil lainnya dengan kecepatan maksimum 40 km per jam. Sementara itu, kendaraan berat seperti truk, bus, dan kendaraan non-Golongan I tidak diperbolehkan melintas,” ujar Adjib.

Lebih lanjut, Adjib merinci bahwa Tol Palembang – Betung Seksi 2 diberlakukan skema satu arah dari arah Palembang menuju arah Jambi pada arus mudik dan arah Jambi menuju arah Palembang saat arus balik.

Sementara untuk Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji - Seulimeum) akan diberlakukan skema dua arah baik dari Seulimeum menuju Padang Tiji dan sebaliknya. Tol Pekanbaru - Padang Seksi Padang - Sicincin akan diberlakukan skema dua arah, baik dari Padang menuju Sicincin dan sebaliknya.

 

Promosi 1

Patuhi Batas Kecepatan

Gerbang Tol tol Pekanbaru-Koto Kampar. (Dok Hutama Karya)
Gerbang Tol tol Pekanbaru-Koto Kampar. (Dok Hutama Karya)... Selengkapnya

Untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan serta memberikan pengalaman mudik yang tenang dan menyenangkan selama periode fungsional, Hutama Karya memastikan kesiapan berbagai fasilitas pendukung, termasuk peningkatan frekuensi patroli, pemasangan rambu tambahan, serta koordinasi yang lebih optimal dengan Kepolisian dan instansi terkait.

"Kami menghimbau seluruh pemudik untuk mempersiapkan diri sebelum melintas dengan memastikan memiliki kartu uang elektronik serta dalam kondisi fisik yang prima," kata Adjib Al Hakim.

Selain itu, Hutama Karya juga meminta pemudik untuk mematuhi batas kecepatan fungsional, mengikuti rambu dan papan informasi yang telah disediakan, serta menaati petunjuk dan arahan dari petugas di lapangan, termasuk petugas tol, kepolisian, dan dinas perhubungan agar perjalanan mudik berjalan tenang dan menyenangkan.

"Apabila terdapat keluhan atau terjadi keadaan darurat di jalan tol, segera laporkan ke Call Centre masing-masing ruas tol," tutup Adjib.

Infografis 22 Titik Rawan Macet di Tol Trans Jawa Saat Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 22 Titik Rawan Macet di Tol Trans Jawa Saat Mudik Lebaran 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya