Dompetku Indosat Ooredoo Kini Bisa Kirim Uang ke Pedesaan

Indosat Ooredoo mengumumkan kerjasama dengan Pegadaian guna memperluas jaringan layanan transfer uang .

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 12 Okt 2016, 20:50 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2016, 20:50 WIB
[Kiri-kanan] Dirut Pegadaian Riswinandi dan Presdir Indosat Ooredoo Alexander Rusli saat peluncuran Dompetku Pengiriman Uang di Jakarta, Rabu (12/10/2016).
[Kiri-kanan] Dirut Pegadaian Riswinandi bersama Presdir dan CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli saat peluncuran Dompetku Pengiriman Uang di Jakarta, Rabu (12/10/2016). Liputan6.com/Agustin Setyo Wardani

Liputan6.com, Jakarta Indosat Ooredoo mengumumkan kerjasama dengan Pegadaian guna memperluas jaringan layanan transfer uang dan menjangkau pelanggan di tingkat pedesaan di seluruh Indonesia.

Adapun pengiriman uang ini dilakukan dengan Dompetku Pengiriman Uang (DPU), yang merupakan layanan transfer uang untuk tujuan domestik dan luar negeri.

Menurut Division Head of Remittance Group Mobile Financial Services Indosat Ooredoo Donny Erfan, layanan kirim uang melalui DPU ini diharapkan bisa menjangkau orang-orang yang tak memiliki rekening bank (unbankable).

Ia juga menjelaskan, walaupun dimiliki operator seluler Indosat Ooredoo, pengguna jasa layanan kirim uang ini tak terbatas pada mereka yang menggunakan layanan telekomunikasi milik Indosat.

"DPU merupakan layanan transfer uang yang telco agnostic dan bank agnostic, artinya layanan transfer uang ini independen, tak terikat oleh operator telekomunikasi serta tak membutuhkan rekening bank," kata Donny saat peluncuran DPU di Kantor Pusat Pegadaian di Jakarta, Rabu (12/10/2016).

Ia melanjutkan, mereka yang ingin menggunakan jasa DPU hanya perlu KTP sebagai syarat utama untuk mengirim dan menerima uang di outlet berlogo DPU.

Selain itu, dengan kerjasama ini, pengguna juga bisa melakukan transfer uang di 4.455 outlet Pegadaian yang ada di seluruh Indonesia. Sehingga, total outlet DPU di Indonesia kini mencapai lebih dari 20.000 outlet.

Presiden Direktur sekaligus CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli mengatakan, kerjasama ini dimaksudkan untuk menjangkau pasar sampai ke pelosok Indonesia, khususnya bagi mereka yang unbankable.

"Kami terus memperlebar jaringan outlet DPU melalui kerjasama dengan instansi lain yang memiliki basis pelanggan. Layanan ini sekaligus mendukung pemerintah untuk mengurangi inklusi keuangan dan memperluas akses keuangan hingga tingkat kecamatan dan perdesaan dengan tetap memberi pengalaman bertransaksi yang berkualitas dan nyaman," kata Alex dalam kesempatan yang sama.

Sementara itu, Dirut PT Pegadaian Riswinandi mengatakan, saat ini jumlah nasabah aktif Pegadaian sebanyak 7 juta nasabah dan outlet sebanyak 4.455 unit.

Sebagai informasi, sejak dijalankan mulai Juli hingga Oktober 2016, jumlah transaksi transfer uang DPU tercatat sebanyak 2.800 transaksi. Sedangkan nilai transfernya kini mencapai Rp 1,6 miliar.

Pengguna pun bisa melakukan transfer uang mulai Rp 25 ribu hingga maksimal Rp 25 juta menggunakan DPU.

(Tin/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya