Google Bermitra dengan Raspberry Pi Kembangkan Kecerdasan Buatan

Raspberry Pi mengatakan Google memiliki banyak rencana di masa depan bagi masyarakat dengan berbagai layanan berbasis kecerdasan buatan

oleh M Hidayat diperbarui 25 Jan 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2017, 14:00 WIB
Kecerdasan buatan
Kecerdasan buatan

Liputan6.com, Jakarta - Komputer mini Raspberry Pi telah terjual lebih dari 10 juta unit. Angka ini, menurut Wired, menjadikan Raspberry Pi sebagai komputer Inggris tersukses.

Berkat popularitas serta semua hal cerdas dan kreatif yang dilakukan komunitasnya, kini Raspberry Pi tengah selangkah lebih maju menuju kecerdasan buatan.

Raspberry Pi bergabung dengan perusahaan teknologi untuk mengembangkan machine learning, kecerdasan buatan (artificial intelligence), dan alat-alat tambahan lainnya untuk menciptakan sesuatu yang baru di masa depan. Demikian pernyataan resmi Raspberry Pi, sebagaimana dikutip dari Geek, Rabu (25/1/2016).

Di pernyataan tersebut, Raspberry Pi menyebut Google menyiapkan kejutan pada tahun ini. Bahkan, Raspberry Pi mengatakan raksasa teknologi itu memiliki banyak rencana di masa depan bagi masyarakat dengan berbagai layanan berbasis kecerdasan buatan dan machine learning yang siap diluncurkan.

Dijelaskan komunitas Raspberry Pi akan mendapat sejumlah alat baru untuk membantu meningkatkan pencapaian Raspberry Pi selama ini. Karena itu, Raspberry Pi menggelar survei terhadap penggunanya untuk menentukan hal apa lagi yang bisa membantu mereka.

Meski demikian, sejauh ini baik Google maupun Raspberry Pi belum angkat suara mengenai rencananya. Adapun Raspberry Pi dan komunitasnya memang dikenal sering memperkenalkan konsep dan ide-ide baru

(Why/Isk)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya