Liputan6.com, Jakarta - Produsen perangkat mewah asal Rusia, Caviar, kembali memperkenalkan seri iPhone yang dimodifikasi agar tampil lebih mewah dari versi standarnya.
Berbeda dari seri sebelumnya, perusahaan kini akan meluncurkan iPhone modifikasi yang terinspirasi mobil masa depan Tesla, yaitu Cybertruck.
Dikutip dari Mashable, Kamis (30/1/2020), iPhone 11 Pro yang dimodifikasi ini akan dilapisi dengan kasing titanium dan diberi nama Cyberphone.
Advertisement
Baca Juga
Di bagian depan smartphone, ada pelindung layar titanium yang dapat dilipat dan menjadi dudukan penopang iPhone 11 Pro secara vertikal saat berada di atas permukaan datar.
Walau terlihat kurang praktis, setidaknya kasing titanium ini dapat memberikan pelindungan lebih kuat ketimbang screen protector biasanya.
Adapun Cyberphone dengan kapasitas memori 64GB akan dijual mulai dari USD 5.256 atau sekitar Rp 72 jutaan.
Caviar menyebutkan, Cyberphone ini hanya tersedia sebanyak 99 unit dan bisa di pre-order lewat laman web resmi perusahaan.
Â
AirPods Pro Berlapis Emas Dilepas Hampir Rp 1 Miliar
Dikutip dari GSM Arena, Jumat (15/11/2019), Caviar memperkenalkan AirPods Pro yang dibalut dengan emas 18 karat. Emas itu tidak hanya ada di masing-masing earbud, tapi juga kotak pengisian daya.
Mengingat AirPods Pro ini berlapis emas, Caviar mengatakan bobotnya lebih berat dari versi standar.
Tak tanggung-tanggung, earphone ini dibanderol dengan harga USD 67.790 atau sekitar Rp 950 juta.
Selain menghadirkan varian berlapis emas, Caviar juga merilis AirPods Pro yang dilapisi kulit ular piton dan dibanderol USD 1.550 atau sekitar Rp 21 juta. Bagaimana, tertarik membelinya?
Â
Advertisement
Harga AirPods Pro Versi Apple
Perlu diketahui, Apple memperkenalkan AirPods Pro bulan lalu. In-ear earphones ini dibanderol USD 249 atau sekitar Rp 3,5 juta di Amerika Serikat (AS).
AirPods Pro merupakan produk sendiri dan bukan pengganti dari AirPods 2019, hal itu dapat dilihat dari situs yang dibuat tersendiri. Fitur-fitur baru yang ada termasuk noise-canceling dan ketahanan terhadap air IPX4.
(Ysl/Why)