Redmi 10 Punya Fitur Adaptive Sync, Ini 3 Keuntungannya

Redmi 10 memiliki refresh rate 90Hz yang didukung teknologi Adaptive Sync, simak keuntungannya teknologi ini yuk!

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 18 Okt 2021, 10:00 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2021, 10:00 WIB
Redmi 10
Penampakan Redmi 10 bersama kotak penjualan (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu Redmi 10 melenggang dan sudah tersedia di pasaran. Smartphone Rp 2 jutaan ini selain menggunggulkan performa gaming dan kamera juga didukung layar dengan refresh rate 90Hz.

Tidak cukup di situ, Xiaomi masih memberikan fitur lain yang kian menonjolkan kebolehan Redmi 10. Fitur yang dimaksud adalah AdaptiveSync.

Kenapa fitur ini membuat Redmi 10 kian memikat? Pertama kamu harus tahu dulu, teknologi Adaptive Sync menjadi hal yang diperlukan bagi smartphone yang dibekali refresh rate tinggi, termasuk Redmi 10 yang punya refresh rate 90Hz.

Refresh rate di layar smartphone normal adalah 60Hz, namun dengan refresh rate yang lebih tinggi, pergerakan gambar di layar smartphone jadi lebih smooth.

Hal ini karena refresh rate menjadi ukuran untuk mengetahui berapa kali layar memperbarui ulang (refresh) gambar per detik dalam satuan Hertz alias Hz.

Lantas, ada manfaat teknologi Adaptive Sync yang membuatnya jadi relevan untuk ada di smartphone dengan refresh rate 90Hz? Yuk simak dalam penjelasan di bawah ini.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

1. Penggunaan Sehari-hari Lebih Smooth

Redmi 10
Redmi 10 (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Pengguna Xiaomi Redmi 10 bisa memilih untuk mengaktifkan refresh rate 60Hz (standar) atau refresh rate 90Hz.

Refresh rate mengaju pada berapa kali per detik layar bisa memuat gambar baru. Karena Redmi 10 punya refresh rate 90Hz itu berarti layar akan memperbarui gambar 90 kali per detiknya.

Dibandingkan dengan refresh rate 60Hz dengan pembaruan 60 gambar per detik, tentu penggunaan layar saat refresh rate layar 90Hz lebih mulus karena ada lebih banyak gambar yang ditampilkan dalam 1 detik.

Di atas kertas, kondisi di atas mungkin sulit untuk dibayangkan. Namun ketika dicoba dalam aktivitas harian, pengguna bisa merasakan secara langsung, scrolling media sosial atau main gim dengan refresh rate 90Hz lebih terasa mulus.

Saat menggulirkan layar pun juga terasa lebih cepat, smooth, dan menghasilkan pengalaman yang lebih menyenangkan.

 

2. Lebih Hemat Baterai

Redmi 10
Refresh rate 90Hz di Redmi 10 didukung teknologi Adaptive Sync (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Redmi 10 memungkinkan pengguna untuk mengatur refresh rate dalam dua pilihan. Seperti disebutkan sebelumnya, opsi yang dihadirkan adalah refresh rate 60Hz dan 90Hz.

Nah, ketika mengatifkan refresh rate 90Hz, secara otomatis Redmi 10 menerapkan teknologi Adaptive Sync.

Teknologi ini membuat Redmi 10 lebih hemat daya (baterai). Kok bisa? Ya, Xiaomi menyebut, fitur Adaptive Sync memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan yang menentukan pilihan refresh rate sesuai aktivitas yang dilakukan pengguna di smartphone.

Misalnya begini, saat pengguna melakukan aktivitas yang butuh refresh rate tinggi seperti main gim atau scrolling media sosial, Redmi 10 akan secara otomatis menyesuaikan refresh rate ke 90Hz.

Sebaliknya, kalau pengguna hanya ingin membuka aplikasi lain, misalnya PeduliLindungi atau aplikasi lain yang tidak perlu sering men-scroll layar, kemungkinan perangkat akan memilihkan refresh rate 60Hz.

Itulah yang membuat Redmi 10 jadi lebih hemat daya berkat fitur Adaptive Sync ini. Jadi selain bisa menikmati layar yang smooth, pengguna juga bisa lebih menghemat daya ponselnya.

 

3. Pengalaman Gim Lebih Lancar

Main FF Max di Redmi 10
Main FF Max di Redmi 10 (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Pengalaman kami menggunakan Redmi 10 untuk main gim mobile, layar dengan refresh rate 90Hz menghasilkan pergerakan gim yang lebih halus, responsif, dan lebih nyata. Kondisi seperti ini membuat main gim pun makin menyenangkan tentunya.

Berkat refresh rate 90Hz, efek blur jadi makin minim terlihat ketika objek bergerak. Gim seperti CODM atau PUBG Mobile pun lebih terasa nyaman dimainkan dengan refresh rate ini.

Kegiatan main gim juga makin gegas berkat chipset MediaTek Helio G88 dan fitur Memory Extension.

Fitur ini memungkinkan pengguna memanfaatkan memori internal yang ada untuk diubah jadi RAM. Dengan begitu, total Redmi 10 yang saya gunakan memiliki RAM 8GB.

Main gim pun makin asyik dengan suara yang menggelegar berkat dual speaker stereo.

(Tin/Ysl)

Infografis Tentang Smartphone

Infografis Duel Pasar Smartphone Tiongkok Vs Lokal
Infografis Duel Pasar Smartphone Tiongkok Vs Lokal
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya