Ekslusif di HP Samsung, Ini 3 Fitur Galaxy AI yang Tak Ada di Ponsel Lain

Liputan6.com, Jakarta - Fitur berotak kecerdasan buatan Galaxy AI yang kali pertama ditanamkan oleh Samsung di Galaxy S24 series pada Januari 2024, kini mulai dipeluas ke ponsel flagship lain.

Itu termasuk Galaxy Z Fold generasi sebelumnya, seperti Galaxy Z Fold 5, Z Fold 4, dan Z Fold 3 lewat pembaruan OneUI 6.1. Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6 yang menjalankan One UI 6.1.1 bahkan telah dibekali Galaxy AI yang lebih pintar.

Samsung juga memastikan One UI 6.1.1 akan menyambangi sejumlah model flagship generasi sebelumnya, seperti Galaxy S24 Series, Galaxy S23 Series, Galaxy S23 FE, Galaxy Z Fold5, Galaxy Z Flip5, dan Galaxy Tab S9 Series.

Saat HP Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6 meluncur pada Juli 2024, Samsung setidaknya memperkenalkan 14 fitur AI ekskulsif yang sudah dibenamkan di dalam perangkat.

Dari belasan kemampuan cerdas tersebut, ada tiga fitur Galaxy AI yang bisa dibilang hanya ada di smartphone Samsung Galaxy: Instant Slow-mo, Smart Select, dan Interpreter & Live Translate.

1. Instant Slow-Mo

Fitur Instant Slow-Mo menghasilkan efek gerakan lambat atau slow motion 1/4x pada video. Fitur yang debut kali pertama di Samsung S24 series ini sebelumnya mengharuskan pengguna masuk ke pengeditan di galeri ponsel untuk menerapkan efek slow motion dan memotong video slow motion untuk dibagikan ke media sosial.

Saat ini, di Instant Slow-Mo versi upgrade, Samsung menyederhanakan proses memotong dan menyimpan video slow motion dengan disertakannya shortcut download.

Dengan shortcut download, kamu bisa menyimpan hasil video Instant Slow-Mo langsung di galeri ponsel, tanpa perlu masuk ke mode pengeditan lagi.

Hasil video Instant Slow-Mo yang otomatis tersimpan di galeri memudahkan kamu untuk segera membagikan video ke Instagram Reels, Instagram Stories, TikTok, dan media social lainnya.

Smart Select memungkinkan pengguna menggambar di layar dengan jari atau S Pen untuk memilih area dan melakukan sejumlah perintah, seperti berbagi atau menyimpan teks dan gambar yang dipilih.

Dalam pembaruan One UI 6.1.1, Samsung telah memberikan Smart Select sedikit penyegaran dengan animasi yang diperbarui, UI toolbar yang diperbarui, dan kemampuan untuk mengetuk teks atau gambar.

Samsung juga menambahkan ikon Smart Select di side panel. Fitur ini juga berfungsi untuk memindai barcode yang muncul di layar secara langsung.

Jadi, kamu tidak perlu lagi membuka kamera, mengambil tangkapan layar, apalagi membuka barcode di perangkat lain untuk memindainya.

Layaknya translator dan guide pribadi, fitur Interpreter bisa menjadi teman traveling andalan yang kini sudah bisa menerjemahkan percakapan dari 15 bahasa asing langsung ke Bahasa Indonesia.

Selain bisa digunakan saat traveling, fitur ini sangat berguna ketika ingin interview narasumber berbahasa asing atau komunikasi dengan teman di negara lain tanpa khawatir tak bisa bahasa di negara kamu berada.

Fitur ini juga dapat kamu manfaatkan untuk belajar bahasa asing lebih mudah, karena bisa membantu belajar melafalkan kata dengan lancar. Menariknya lagi, kamu tidak memerlukan koneksi data atau Wi-Fi untuk menggunakan fitur tersebut, karena sudah terintegrasi langsung di perangkat.

Sementara fitur Live Translate mampu menerjemahkan panggilan telepon secara real-time dan langsung pada perangkat lewat aplikasi pihak ketiga seperti WhatsApp, Google Duo, dan Instagram.

Saat debut di Galaxy S24 series, fitur Live Translate hanya bisa digunakan saat panggilan melalui fitur telepon natif di ponsel (belum mendukung aplikasi pihak ketiga).

Di WhatsApp, misalnya, kamu cukup melakukan panggilan telepon seperti biasa. Lalu di sebelah kiri atas bilah Quick Access, ada pilihan Live Translate. Setelah diklik, Galaxy AI akan otomatis mendeteksi bahasa yang digunakan oleh masing-masing pengguna dan menerjemahkan ketika kamu berbicara.