Pasar Kurang Optimistis pada Cadangan Kripto AS, Mengapa?

Polymarket memperkirakan peluang 23% cadangan Bitcoin akan dimulai dalam 100 hari pertama masa jabatan Trump.

oleh Natasha Khairunisa Amani Diperbarui 04 Mar 2025, 06:00 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2025, 06:00 WIB
Ilustrasi harga kripto (Foto By AI)
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan pemerintahannya siap untuk menyimpan cadangan kripto strategis. (Foto By AI)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan pemerintahannya siap untuk menyimpan Cadangan Kripto Strategis di negara tersebut.

Awalnya, unggahan media sosial Trump mengumumkan pembentukan cadangan kripto yang hanya mencakup XRP dan SOL sebagai komponen cadangan. Trump kemudian mengklarifikasi bahwa Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) juga akan dimasukkan dalam cadangan tersebut.

Melansir Coindesk, Selasa (4/3/2025) pedagang Polymarket mengaku skeptis penyimpanan cadangan kripto pemerintah AS akan terjadi dalam 100 hari pertama.

Petaruh Polymarket memberikan peluang 23% cadangan Bitcoin strategis akan dimulai dalam 100 hari pertama masa jabatan Trump, atau paling lambat 30 April 2025.

Diketahui, aturan kontrak menentukan pemerintah AS perlu secara khusus menahan Bitcoin, dan tidak akan disita paling lambat pukul 23.59 ET pada 29 April 2025.

Pengumuman tentang pembentukan cadangan tidak dihitung dalam ketentuan tersebut.Peluang pembentukan cadangan meningkat dari 11% menjadi 23% beberapa saat setelah pengumuman Trump.

 Salah satu pedagang kontrak cadangan kripto 100 hari yang paling menguntungkan adalah Theo5, yang tampaknya berafiliasi dengan seorang pedagang asal Prancis yang membuat serangkaian akun, termasuk Theo4, untuk bertaruh secara terarah pada kemenangan Trump dalam pemilihan November 2024.

Theo5 saat ini telah membukukan laba sebesar USD 40.000 pada posisi tidaknya.

Sementara itu, seorang pedagang yang dikenal sebagai Polywog telah kehilangan USD 73.000 pada posisi mereka dan juga kehilangan lebih dari USD 560.000 karena bertaruh secara tidak benar pada hasil pemilihan 2025.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Promosi 1

Dominasi Bitcoin Merosot 55,4% Usai XRP dan Solana Masuk Daftar Cadangan Kripto AS

Ilustrasi harga kripto. (Foto by AI)
Ilustrasi harga kripto. (Foto by AI)... Selengkapnya

Dominasi Bitcoin merosot dari 55,4% menjadi di bawah 50% beberapa jam setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan XRP, Solana, dan Cardano masuk ke dalam Cadangan Strategis Kripto Amerika Serikat.

Trump sebelumnya telah mengonfirmasi di platform media sosial miliknya, Truth Social bahwa Bitcoin dan Ether akan menjadi bagian utama dari cadangan kripto pemerintah AS.

Dominasi Bitcoin telah merosot ke 49,6% karena kripto Cardano (ADA) dan XRP masing-masing meningkat 60,3% dan 34,7%, selama 24 jam terakhir.

Solana dan Ether juga naik 25,5% dan 13,1% selama jangka waktu yang sama, sementara Altcoin lain yang tidak disebutkan secara eksplisit dalam postingan Trump juga naik.

Harga Bitcoin hanya naik 10% menjadi USD 94.220.

Langkah pemerintahan Trump untuk tidak menerapkan cadangan khusus Bitcoin mengejutkan beberapa pihak, termasuk kritikus Bitcoin Peter Schiff, yang mengkritisi masuknya Altcoin ke dalam cadangan kripto AS.

Sementara itu, kepala strategi alfa Bitwise, Jeff Park, menilai cadangan kripto sebagai salah perhitungan politik besar Trump.

"Satu-satunya aset kripto yang masuk akal secara logis sebagai bagian dari cadangan strategis suatu negara adalah Bitcoin," kata CEO solusi penyimpanan Bitcoin Casa, Nick Neuman.

"Aset digital dengan pasokan tak terbatas terutama yang tidak memiliki utilitas tidak sesuai dengan kebutuhan,” sebutnya.

Bitcoin Bakal Tempati Posisi Terkuat?

Ilustrasi tambang Kripto. (Foto By AI)
Ilustrasi tambang Kripto. (Foto By AI)... Selengkapnya

Adapun Pierre Rochard, wakil presiden penelitian di perusahaan penambangan Bitcoin Riot Platforms, memprediksi Cadangan Strategis Kripto AS secara alami hanya akan mencakup Bitcoin karena altcoin cenderung nol relatif terhadap kripto tersebut.

Crypto Strategic Reserve hadir setelah evaluasi selama berminggu-minggu dari Kelompok Kerja Aset Digital yang baru dibentuk Presiden AS, yang dipimpin oleh direktur eksekutif Bo Hines dan David Sacks, kepala AI dan kripto Gedung Putih.

Menilik Peluang Pasar Kripto dari Ketidakpastian Kebijakan Donald Trump

Ilustrasi aset kripto Bitcoin. (Foto By AI)
Ilustrasi aset kripto Bitcoin. (Foto By AI)... Selengkapnya

Sebelumnya, pasar kripto disebut-sebut kembali terpengaruh pada kebijakan pemerintah Amerika Serikat (AS). Ada prediksi koreksi harga pasar kripto bisa terjadi kedepannya.

Trader Tokocrypto Fyqieh Fachrur mengutip Indeks Fear & Greed saat ini berada di level 38, menunjukkan dominasi sentimen fear di kalangan investor.

Fyqieh menyebut koreksi ini lebih dipengaruhi oleh ketidakpastian makroekonomi, terutama setelah inflasi AS naik dan The Fed menunda pemangkasan suku bunga.

“Selama Bitcoin masih bertahan di atas USD 95.000, tren bullish jangka panjang tetap terjaga. Fase fear seperti ini justru sering menjadi peluang akumulasi bagi investor institusional, terutama dengan adopsi ETF Bitcoin yang masih berjalan,” ujar Fyqieh dalam keterangannya, dikutip Minggu (23/2/2025).

Sementara itu, laporan Bitfinex menunjukkan volatilitas Bitcoin berada di titik terendah dalam sejarah, menyebabkan pasar tetap tanpa arah. Inter-Exchange Flow Pulse (IFP) Bitcoin berubah menjadi bearish untuk pertama kalinya sejak Juni 2024, menandakan potensi penurunan lebih lanjut.

Laporan QCP Capital juga mengungkap bahwa pasar opsi kripto masih menunggu kebijakan yang konkret, bukan sekadar retorika pro-kripto. Dengan volatilitas yang terus menurun, pergerakan harga kripto tampaknya lebih bergantung pada faktor makroekonomi.

"Jika Bitcoin menembus support USD 94.000, kemungkinan harga akan turun lebih dalam ke level psikologis USD 90.000," ucap dia.

"Namun, jika berhasil pulih dan menembus batas atas konsolidasi di USD 100.000, pemulihan bisa berlanjut hingga menguji kembali level tertinggi sebelumnya di USD 106.012," Fyqieh menambahkan.

 

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya