Di negara Barat, vodka biasanya diminum untuk menghangatkan tubuh di musim dingin atau dianggap sebagai minuman yang cocok untuk merayakan kemenangan. Bahkan dalam kondisi ekstrim, minuman khas Rusia ini juga bisa digunakan untuk antiseptik.
Namun ilmuwan dari York University di Toronto memandang vodka dari sisi yang berbeda. Mereka berhasil menemukan penggunaan alternatif vodka yang memanfaatkan kandungan alkohol di dalamnya untuk mengirim pesan teks atau Short Message Service (SMS).
Menurut yang dilansir Ubergizmo, Minggu (22/12/2013), mereka telah berhasil mengirim SMS dengan kata "O Canada" menggunakan vodka yang menguap. Dalam video berdurasi 2 menit 27 detik ini, para peneliti terlihat menggunakan papan Arduino Uno, LCD Adafruit, kipas meja dan botol semprot untuk dapat mengirimkan pesan singkat melalui difusi molekul.
"Kami yakin telah berhasil mengirim SMS pertama di dunia yang ditransmisikan melalui komunikasi molekuler, dengan mengontrol tingkat konsentrasi molekul alkohol untuk membuat sandi huruf melalui semprotan guna merepresentasikan bit," kata kandidat doktoral York University, Nariman Farsad.
Farsad menyebut, ini merupakan sebuah sistem yang suatu hari nanti dapat mengisi kekosongan ketika teknologi nirlaba gagal. Lebih jelasnya, saksikan video di bawah ini. (isk)
Baca juga:
[VIDEO] Kreatif, Mobil ini Dibuat dari Susunan Lego
Perokok Berat Wajib Hisap Rokok Elektronik Cerdas Ini
Canggih, Vacumm Cleaner Bisa Isi Baterai Ponsel
Namun ilmuwan dari York University di Toronto memandang vodka dari sisi yang berbeda. Mereka berhasil menemukan penggunaan alternatif vodka yang memanfaatkan kandungan alkohol di dalamnya untuk mengirim pesan teks atau Short Message Service (SMS).
Menurut yang dilansir Ubergizmo, Minggu (22/12/2013), mereka telah berhasil mengirim SMS dengan kata "O Canada" menggunakan vodka yang menguap. Dalam video berdurasi 2 menit 27 detik ini, para peneliti terlihat menggunakan papan Arduino Uno, LCD Adafruit, kipas meja dan botol semprot untuk dapat mengirimkan pesan singkat melalui difusi molekul.
"Kami yakin telah berhasil mengirim SMS pertama di dunia yang ditransmisikan melalui komunikasi molekuler, dengan mengontrol tingkat konsentrasi molekul alkohol untuk membuat sandi huruf melalui semprotan guna merepresentasikan bit," kata kandidat doktoral York University, Nariman Farsad.
Farsad menyebut, ini merupakan sebuah sistem yang suatu hari nanti dapat mengisi kekosongan ketika teknologi nirlaba gagal. Lebih jelasnya, saksikan video di bawah ini. (isk)
Baca juga:
[VIDEO] Kreatif, Mobil ini Dibuat dari Susunan Lego
Perokok Berat Wajib Hisap Rokok Elektronik Cerdas Ini
Canggih, Vacumm Cleaner Bisa Isi Baterai Ponsel