Test Event Asian Games: Musik dan Koreografi Jadi PR Tim Taekwondo Indonesia

Tim Taekwondo Indonesia kategori poomsae meraih empat medali emas di test event Asian Games 2018.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 10 Feb 2018, 21:15 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2018, 21:15 WIB
SEA Games
Dari kiri: Defia Rosmaniar, Mutiara Habiba dan Ruhil. Ketiganya merupakan atlet poomsae taekwondo Indonesia di SEA Games 2017. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Taekwondo Indonesia kategori poomsae meraih kesuksesan di test event Asian Games 2018. Tim Indonesia meraih empat medali emas dari empat nomor, yakni individu putra, individu putri, dan tim putra serta tim putri.

Pelatih Kepala tim Taekwondo Indonesia Rahmi Kurnia mengatakan hasil pada test event Asian Games tidak membuat timnya, khususnya untuk kategori poomsae berpuas diri. Pasalnya, masih ada pekerjaan rumah yang masih harus diselesaikan.

"Kami masih harus cari musik dan koreografi yang pas," kata Rahmi kepada Liputan6.com di JI Expo, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2/2018).

Musik dan koreografi menjadi penting dalam taekwondo untuk kategori poomsae. Pasalnya, hal tersebut yang akan mendapat penilaian dari juri.

Apalagi pada Asian Games nanti, yang dipertandingkan adalah new poomsae, yaitu poomsae dengan sistem baru. "Nanti modelnya model turnamen. Ada sistem gugur seperti di kategori kyorugi," papar Rahmi.

Tak Jadi Ukuran

Taekwondo
Tim Taekwondo Indonesia. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Lebih lanjut, Rahmi menganggap hasil menggembirakan di test event ini tidak bisa menjadi ukuran. Pasalnya, jumlah peserta pada test event ini jauh lebih sedikit dibandingkan peserta Asian Games nanti.

"Ini kan baru delapan negara. Tidak bisa jadi patokan. Kami maish harus meningkatkan kemampuan atlet-atlet kita," ujar Rahmi.

Menurutnya, kemampuan fisik serta level kesulitan masih harus dievaluasi. Itu karena semakin tinggi kesulitannya, semakin tinggi nilai yang diberikan.

Medali

Defia Rahmaniar
Defia Rahmaniar (Lutfie Febrianto)

Sekedar informasi, medali emas Indonesia di nomor individu putra dipersembahkan oleh Alfi Kusuma Muhammad. Sementara untuk nomor individu putri dipersembahkan oleh Defia Rosmaniar.

Untuk medali tim putra diperoleh dari kerja keras Muhammad Abdurrahman Wahyu, Ahmad Syaiful Anwar, dan Abdulrahman Darwin. Sementara, untuk medali tim putri diperoleh dari Rulih, Mutiara Habiba, dan Defia Rosmaniar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya