Harga Sayur Mayur Turun Lagi, Timun Dijual Rp 5 Ribu/Kg

Sejumlah harga sayur mayur turun pada awal pekan ketiga Maret ini terutama harga timun dan kacang panjang.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 10 Mar 2014, 11:44 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2014, 11:44 WIB
antara-pasar-140129b.jpg

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah harga sayur mayur turun pada awal pekan ketiga ini. Harga timun dan kacang panjang cenderung turun di pasar Kebayoran Lama.

 

"Saya belanja timun Rp 4.000 di pasar induk Kramat Jati, sekarang jualnya Rp 5.000," ujar Puryanti,  salah satu pedagang yang ditemui di Pasar Kebayoran Lama, Senin (10/3/2014).

 

Ia mengaku senang harga timun turun sekitar Rp 2.000. Hal itu karena timun ini karena banyak dicari terutama para pedagang pecel lele. Puryanti mengatakan, harga timun sempat mahal mencapai Rp 6.000 di pasar induk Kramat Jati. Ia pun menjual timun menjadi Rp 8.000 ribu per kilo gram.

 

Selain timun, harga sayur mayur yang turun drastis ialah kacang panjang. Harga kacang panjang turun sekitar Rp 6.000 menjadi Rp 12.000. Sebelumnya harga kacang panjang sempat berada di harga Rp 18 ribu.

 

Sayangnya penurunan harga timun dan kacang panjang ini tidak diikuti wortel. Puryanti mengungkapkan, harga wortel masih relatif mahal.

 

"Wortel mahal, ambilnya masih Rp 8 ribu, dan jualnya Rp 10 ribu," kata Puryanti.

 

Berikut harga sayur mayur pantauan liputan6.com:

Cabai rawit merah Rp 60 ribu per kg

Bawang merah Rp 25 -30 ribu per kg

Bawang putih Rp 16 ribu per kg

Timun Rp 5 ribu per kg

Sawi ijo Rp 7 ribu

Cabai keriting merah Rp 25 ribu per kg

Kentang Rp 8 per kg

Wortel  Rp 10 kg

Kacang panjang Rp 12 ribu

Labu lalap Rp 8 ribu

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya